JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) resmi memiliki 6 pimpinan baru sekelas direktur jenderal (dirjen).
Sebagian dari para pejabat baru ini menggantikan pejabat lama yang lengser karena pensiun.
Salah satu pejabat yang pensiun ini adalah Taufik Widjojono sebagai mantan Sekretaris Jenderal (Sekjen).
Posisi Taufik kemudian digantikan oleh Anita Firmanti Eko yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia. Taufik sendiri menjabat menjadi Sekjen selama 2 tahun.
"Di PU saya bekerja sejak tahun 1981, berarti sudah 35 tahun," ujar Taufik kepada Kompas.com usai pelantikan pejabat tinggi madya di Kementerian PUPR, Rabu (21/9/2016).
Meski sudah pensiun, tidak berarti Taufik akan selamanya meninggalkan PUPR. Menurut dia, setelah lengser dari jabatannya, Taufik masih akan bolak-balik kementerian teknis tersebut.
Pasalnya, ia menjadi salah satu Widyaiswara yang memiliki tanggung jawab untuk mengajar lembaga pendidikan dan pelatihan, khususnya di Kementerian PUPR.
Sementara kegiatan lainnya terkait Kementerian PUPR, Taufik mengaku menyerahkan seluruhnya kepada Menteri PUPR.
Taufik juga mengatakan harapannya terhadap kementerian yang sudah membesarkan karirnya selama 30 tahun ini.
"PUPR harus mampu menghadapi tantangan. Membangun infrastruktur, mengentaskan kesenjangan, mengatasi lingkungan langka air, menyatukan nusantara dengan infrastruktur jalan supaya simpul-simpulnya menyatu, sampai menyentuh kebutuhan masyarakat.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan