Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

285 RISHA Dibangun di Perbatasan Indonesia-Timor Lester

Kompas.com - 31/08/2016, 21:00 WIB
Ridwan Aji Pitoko

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pembangunan rumah di perbatasan terus digenjot pemerintahan. Teranyar, 285 rumah khusus (rusus) dibangun oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) di Atambua, Nusa Tenggara Timur (NTT)

Rusus itu menempati lahan yang berbatasan langsung dengan Timor Leste dan menggunakan teknologi Rumah Instan Sehat dan Sederhana (RISHA) kategori Eco House.

Eco House atau Eco Building adalah bangunan yang dirancang secara manual dengan tata cara atau kriteria perencanaan berorientasi pada rendahnya emisi dan konsumsi energi serta berwawasan lingkungan.

"285 unit Rusus daerah perbatasan di Atambua yang saat ini sedang dibangun oleh Kementerian PUPR, menggunakan teknologi dari Pusat penelitian dan pengembangan perumahan permukiman Kementerian PUPR," kata Kepala Balitbang Tata Bangunan dan Lingkungan Puslitbangkerim Kementerian PUPR Arvi Argyantoro dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Rabu (31/8/2106).

Teknologi RISHA menekankan pada konsep yang seluruh komponennya dapat dibongkar pasang atau knock down system.

Keuntungan lainnya dari teknologi ini adalah rumah dapat dibangun secara bertahap, kemudian dikembangkan ke arah horisontal atau vertikal, dan komponen materialnya ringan.

Komponen utama pembangunan berupa panel struktur utama, panel dinding, dan kusen beton dengan waktu penyelesaian hanya dalam hitungan jam.

Meski terlihat sederhana dan mudah, standar kualitas rumah tetap sama karena semua komponen yang ada dibuat melalui industri pabrikasi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pertambahan Nilai Ekonomi Berkat Sertifikat Tanah Tembus Rp 6.322 Triliun

Pertambahan Nilai Ekonomi Berkat Sertifikat Tanah Tembus Rp 6.322 Triliun

Berita
Tiga Bulan Pertama, Lippo Karawaci Raih Pra-penjualan Rp 1,5 Triliun

Tiga Bulan Pertama, Lippo Karawaci Raih Pra-penjualan Rp 1,5 Triliun

Berita
Pendaftaran Tanah lewat PTSL Capai 112 Juta Bidang

Pendaftaran Tanah lewat PTSL Capai 112 Juta Bidang

Berita
Puji Progres Bendungan Meninting, Basuki: Mudah-mudahan Agustus Selesai

Puji Progres Bendungan Meninting, Basuki: Mudah-mudahan Agustus Selesai

Berita
Pendapatan Turun, SBI Berharap pada Proyek Strategis Nasional IKN

Pendapatan Turun, SBI Berharap pada Proyek Strategis Nasional IKN

Berita
Pendapatan Waskita Beton Naik 38 Persen Jadi Rp 505,68 Miliar

Pendapatan Waskita Beton Naik 38 Persen Jadi Rp 505,68 Miliar

Berita
Jumlah Backlog Kepemilikan Rumah Berkurang Jadi 9,9 Juta

Jumlah Backlog Kepemilikan Rumah Berkurang Jadi 9,9 Juta

Berita
Kuartal I-2024, Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen

Kuartal I-2024, Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen

Berita
[POPULER PROPERTI] Pasok Material Tol Padang-Sicincin, HK Kolaborasi dengan Korem 032/Wirabraja

[POPULER PROPERTI] Pasok Material Tol Padang-Sicincin, HK Kolaborasi dengan Korem 032/Wirabraja

Berita
9 Jembatan Tua di Jatim Tuntas Diganti, Telan Biaya Rp 591,9 Miliar

9 Jembatan Tua di Jatim Tuntas Diganti, Telan Biaya Rp 591,9 Miliar

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pekalongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pekalongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Purbalingga: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Purbalingga: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Brebes: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Brebes: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kebumen: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kebumen: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Kini, Masyarakat Banyuwangi Tak Lagi Waswas soal Kepastian Tanah

Kini, Masyarakat Banyuwangi Tak Lagi Waswas soal Kepastian Tanah

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com