One Thousand Museum, Karya Pertama dan Terakhir Zaha Hadid

MIAMI, KOMPAS.com - Kendati sudah meninggal, arsitek kenamaan wanita blasteran Inggris-Irak Zaha Hadid tetap terus "berkarya" lewat pembangunan gedung rancangannya.

Semasa hidupnya, Zaha Hadid telah merancang beberapa bangunan kelembagaan revolusioner mid rise di dunia.

Saat ini, salah satu rancangan tertingginya bersiap dibangun di Miami, Amerika Serikat.

One Thousand Museum yang merupakan menara kondominium super mewah berkapasitas 83 unit akan masuk menjadi salah satu pemenang dalam Pritzker Architecture Prize untuk kategori konstruksi skala besar di AS.

Bangunan yang akan menampilkan desain eksoskeleton ini merupakan menara residensial pertama Hadid di Belahan Bumi bagian barat.

"Cintanya kepada kota ini sampai-sampai dia memiliki tempat tinggal di sini membuatnya menjadi proyek spesial yang ditambahkan dalam warisan peninggalannya," kata perwakilan dari pengembang gedung Kevin Venger kepada Business Insider.

Menara setinggi 66 lantai ini diprediksi selesai dibangun pada 2018 dan akan memberikan helikopter pad privat pertama di Miami serta menawarkan panorama Biscayne Bay dan Pantai Miami.

Kendati belum rampung, unit apartemen di One Thousand Museum telah mencuri perhatian aktor Hollywood Will Smith.

Pemeran Jay dalam tiga film Men In Black tersebut kedapatan tengah melihat-melihat lokasi dan unit contoh apartemen di One Thousand Museum.

Harga per unitnya diperkirakan mulai dari 6 juta dollar AS atau sekitar Rp 79,25 miliar untuk apartemen biasa half floor.

Dan 50 juta dollar AS atau setara dengan Rp 660,63 miliar untuk penthouse dengan kolam renang indoor privat, perpustakaan, dan ruang anggur.