Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Begini Desain Museum Seni Modern Kontemporer Pertama di Indonesia

Kompas.com - 03/06/2016, 08:31 WIB
Ridwan Aji Pitoko

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Firma arsitektur asal London, Inggris, yakni MET Studio Design Ltd. resmi dipilih untuk merancang dan membangun desain Museum MACAN. Desainnya yang dipilih sendiri berusaha menampilkan kreativitas di Jakarta.

“Ketika kami pertama kali tiba di Jakarta, kami segera melihat bahwa kreativitas ada di mana-mana di kota ini, dan kami memutuskan saat itu juga bahwa museum ini  harus mencerminkan ruang publik tersebut,” ujar Ketua MET Studio Design, Alex McCuaig, dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Kamis (2/6/2016).

Museum MACAN merupakan museum seni modern dan kontemporer Nusantara bertaraf internasional pertama di Indonesia.

Dari luasan total mencapai 4 hektar, Museum MACAN akan memiliki ruang atau galeri pameran seluas 2 hektar mencakup dua ruang yang dirancang khusus untuk memuat karya baru skala besar.

Selain itu ada pula taman patung indoor seluas 500 meter persegi, zona pendidikan khusus, ruang A/V, dan sebuah kafe atau restoran, serta toko ritel.

MET Studio Rendering interior MACAN Jakarta
Dalam desain bangunnya, MET Studio akan menciptakan sebuah atrium publik terbuka dengan kafe atau restoran dibuat menghadap langsung ke arah pintu masuk museum, taman patung indoor, dan menghadirkan panorama Jakarta.

Desain itu bertujuan untuk membawa suasana Jakarta masuk ke dalam Museum MACAN. Pada bagian depan, pengunjung akan disuguhi pintu masuk bergaya gerbang melengkung dengan tulisan 'MACAN' berlatar cahaya dalam huruf tebal dan besar.

Dari kafe atau restoran dan area publik, para pengunjung bergerak menuju meja resepsionis dan melalui pintu kaca partisi untuk masuk ke galeri pertama.

Area ini akan berfokus kuat pada edukasi dan dapat diubah-ubah sesuai berbagai inisiatif program, termasuk penciptaan karya seni skala besar dan pameran-pameran khusus.

Di dalam ruang orientasi ini pengunjung akan menemukan unit edukasi interaktif khusus dan layar media yang dirancang untuk lebih melibatkan pengunjung secara langsung dengan ruang, isi, dan konteks museum.

Salah satu fitur yang paling menonjol dari galeri ini adalah kolaborasi digital “totem seni” dengan layar yang dapat diprogram.

MET Studio Rendering interior MACAN Jakarta
“Totem seni” ini memberikan pengunjung kesempatan untuk menciptakan dan mengunggah desain kreatif mereka untuk ditampilkan di layar dan dilihat oleh pengunjung lainnya.

Di sebelah pintu masuk juga akan ada ruang A/V kecil yang menyediakan informasi tentang museum, pameran-pamerannya, dan pemrograman.

Walaupun sentuhan seni akan diintegrasikan ke dalam hampir semua ruang yang tersedia di Museum MACAN, pameran utama akan diprogram mengikuti dua ruang utama.

Ruang pertama didesain terbuka dengan menampilkan langit-langit tinggi seluas 1.175 meter persegi yang memungkinkan pelenggaraan pameran bergilir, terutama seni kontemporer dan pameran proyek khusus.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com