Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Semarang Belum Siap Serap Apartemen

Kompas.com - 30/03/2016, 23:07 WIB
Kontributor Semarang, Nazar Nurdin

Penulis

SEMARANG, KOMPAS.com – Masyarakat Kota Semarang, Jawa Tengah, untuk saat ini dinilai belum siap menyerap produk-produk properti modern seperti rumah vertikal atau apartemen dan pusat belanja.

Oleh karena itu, beberapa pengembang belum berencana melakukan ekspansi bisnis propertinya di kota ini. Satu di antaranya adalah PT Darmo Permai yang menjalin kerjasama dengan PT Waskita Karya dan membentuk KSO Waskita Darmo Permai.

Keduanya membangun "88Avenue" di Surabaya, dan sedang memasarkan apartemen ini di kota Semarang. 

“Sementara ini belum ada rencana bangun properti di Semarang. Mungkin tiga hingga empat tahun ke depan baru ekspansi saat pasar Semarang bergeliat,” kata Managing Director KSO Waskita Darmo Permai, Kevin Sanjoto, di Semarang, Rabu (30/3/2016).

Kevin menambahkan, masyarakat yang meminati apartemen masih sedikit. Masih kalah jauh bila dibandingkan pasar di kota-kota lain macam Bandung, atau Balikpapan.

Waskita Darmo sendiri saat ini sedang membangun dua menara apartemen di Kota Surabaya. Di kota ini, tingkat kepemilikan apartemen terhitung tinggi hingga mencapai 50 persen.

“Kami ingin warga Semarang bisa memiliki seluruh 88 unit. Warga Semarang punya 1 unit saja di Surabaya. Kalah dengan Indonesia Timur dan para ekspatriat,” kata dia.

Dua menara apartemen yang sedang dibangun itu ditargetkan selesai pada Agustus 2018 mendatang dengan nilai proyek seluruhnya atau gross development project  sekitar Rp 4,5 triliun.

Business Development Advisor Lilly Tjahnadi menambahkan, belum siapnya Semarang karena kota ini masih belum bisa mandiri. Ekonomi Semarang masih ikut kota-kota besar lainnya.

“Beda dengan Surabaya, banyak ekspatriat masuk, banyak kantor cabang di sana. Ada perubahan gaya hidup. Semarang masih belum,” tuntas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Hingga Oktober, Pemerintah Gelontorkan Rp 282,9 Triliun buat Infrastruktur

Hingga Oktober, Pemerintah Gelontorkan Rp 282,9 Triliun buat Infrastruktur

Berita
119,7 Juta Bidang Tanah Telah Terdaftar melalui PTSL

119,7 Juta Bidang Tanah Telah Terdaftar melalui PTSL

Berita
Jalan Tol Tanjung Pura-Pangkalan Brandan Akan Difungsikan saat Nataru

Jalan Tol Tanjung Pura-Pangkalan Brandan Akan Difungsikan saat Nataru

Berita
Persiapan PP Jelang Nataru, Mulai Jalan Tol hingga Mal

Persiapan PP Jelang Nataru, Mulai Jalan Tol hingga Mal

Berita
'Face Recognition' Digunakan 5,8 Juta Kali, Terbanyak di Stasiun Gambir

"Face Recognition" Digunakan 5,8 Juta Kali, Terbanyak di Stasiun Gambir

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Dibanderol Rp 1,5 Miliar, Rumah di Sawangan Ini Tak Butuh Renovasi Lagi

Dibanderol Rp 1,5 Miliar, Rumah di Sawangan Ini Tak Butuh Renovasi Lagi

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Clement Francis Terpilih Jadi Ketua Umum AREBI 2024-2027

Clement Francis Terpilih Jadi Ketua Umum AREBI 2024-2027

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
REI Nilai Gebrakan Ara Bertolak Belakang dengan Satgas Perumahan

REI Nilai Gebrakan Ara Bertolak Belakang dengan Satgas Perumahan

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bintan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bintan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
[POPULER PROPERTI] Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Buat Penghuni Huntap Cianjur

[POPULER PROPERTI] Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Buat Penghuni Huntap Cianjur

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Karimun: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Karimun: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau