Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pendapatan "Naga Properti" Asal Surabaya Melonjak 31 Persen

Kompas.com - 29/10/2015, 07:25 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

SURABAYA, KOMPAS.com - Raksasa properti berbasis di Surabaya, Jawa Timur, PT Pakuwon Jati Tbk (PWON) membukukan pendapatan bersih kuartal III-2015 senilai Rp 3,56 triliun. Angka ini melonjak 31 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu Rp 2,72 triliun.

Komposisi pendapatan terdiri atas 48 persen pendapatan berkelanjutan (recurring revenue) dan 52 persen pendapatan pengembangan (development revenue). Konsisten dengan strategi Perseroan untuk tumbuh dengan komposisi pendapatan yang berimbang antara recurring dan development revenue, saat kedua sumber pendapatan tersebut tumbuh masing-masing 38 persen dan 26 persen.

Adapun recurring revenue Perseroan pada triwulan ketiga tahun ini mencapai Rp 1,7 triliun. Lebih tinggi ketimbang periode yang sama tahun 2014 sebesar Rp 1,5 triliun. Peningkatan pendapatan terutama berasal dari pusat perbelanjaan ritel di Superblok Kota Kasablanka, Superblok Gandaria City, Superblok Tunjungan City dan Superblok Supermal Pakuwon Indah.

Saat ini PWON adalah pemilik dan pengelola pusat belanja ritel dengan luas lebih dari 512.000 meter persegi nett leaseable area (NLA). Perluasan pusat perbelanjaan ritel di Superblok Tunjungan City dan Superblok Supermal Pakuwon Indah yang saat ini tengah berlangsung diharapkan dapat memberikan tambahan 26 persen luas NLA dalam waktu dekat.

Portofolio recurring revenue juga akan meningkat dengan bertambahnya 5 hotel yakni Sheraton Jakarta Gandaria City, Ascott Waterplace Surabaya, The Four Points by Sheraton Surabaya, Pullman Surabaya Supermal dan Ibis Styles Surabaya Supermal.

"Perseroan juga berencana menambah luas ruang perkantoran sewa di Superblok Tunjungan City, Kota Kasablanka dan Gandaria City," ujar Direktur Relasi Investor Pakuwon, Irene Tedja dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Rabu (28/10/2015).

Kinerja development revenue juga meningkat, yakni sebesar 26 persen dari Rp 1,5 triliun menjadi Rp 1,86 triliun yang ditopang campuran pengakuan pendapatan atas penjualan unit-unit kondominium dan perkantoran Tunjungan Plaza 5, unit-unit apartemen Orchard dan Tanglin di Superblok Supermal Pakuwon Indah, apartemen Educity dan unit-unit landed residential Pakuwon City. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau