Keller Williams Targetkan 15 Kantor Baru di Indonesia

Sebelumnya, Keller Williams yang resmi masuk Indonesia pada 2013 lalu, telah membuka, dan mengoperasikan dua kantor di Jakarta, dan Bali. 

Presiden Keller Williams Indonesia, Tony Eddy, membeberkan rencana pembukaan kantor baru Keller Williams kepada Kompas.com, usai peluncuran buku "The Millionaire Real Estate Agent", di The Ritz-Carlton, Mega Kuningan, Jakarta, Selasa (31/3/2015).

"Target utama kami bukan mengejar banyaknya jumlah kantor agen properti, melainkan jumlah leader yang memiliki kemampuan untuk mengembangkan bisnis. Bukan sekadar mencetak agen yang hanya bisa menjual lalu pergi. Lebih dari itu, mengubah cara berpikir (mind set) dalam meningkatkan kemampuan, membentuk jaringan, dan mengembangkan usaha," tutur Tony.

Untuk merealisasikan rencana tersebut, ungkap Tony, dibutuhkan dana sekitar Rp 15 miliar. Masing-masing kantor diestimasikan menelan dana sekitar Rp 1 miliar. Dana ini termasuk sewa bangunan, pelatihan dan pendidikan bisnis properti, serta perangkat lunak (software) berupa sistem pemasaran secara online yang bisa diakses secara global.

"Agen yang tergabung dengan Keller Williams punya kompetensi khusus. Untuk itu, mereka akan mendapatkan hanya satu ID (nomor identitas) yang tidak hanya diakui oleh kantor lokal, juga secara global. Jadi terjamin, tidak abal-abal," pungkas Tony.