Direktur PT Ciputra Residences, Agus Surya Widjaya, mengatakan, belanja modal sebesar itu akan digunakan untuk pengembangan proyek komersial perkantoran Citra Towers di Kemayoran, Jakarta Pusat, pengembangan klaster dan properti komersial di CitraRaya Tangerang, serta akuisisi lahan di sejumlah kota untuk pengembangan perumahan.
"Tahun ini kami akan mengeluarkan lima proyek baru yakni perumahan di Samarinda dengan luas lahan sekitar 50-70 hektar, perumahan di Malang seluas 50 hektar, pengembangan komersial multifungsi di Kemayoran seluas 2 hektar, perumahan di Banjarmasin seluas 100 hektar, dan pengembangan komersial di kawasan Fatmawati Jakarta Selatan seluas 4,5 hektar," beber Agus kepada Kompas.com, Selasa (3/3/2015).
Agus mengharapkan, dari proyek-proyek tersebut, perusahaan mampu meraup penjualan 25 persen hingga 30 persen lebih tinggi ketimbang pencapaian tahun 2014 senilai Rp 3,6 triliun.
Ciputra Residences baru saja meluncurkan properti fasilitas komersial berupa EcoPlaza dalam pengembangan Ecopolis seluas 100 hektar di kawasan skala kota CitraRaya, Tangerang. Pembangunan EcoPlaza merupakan bagian dari rencana strategis perusahaan dalam meningkatkan nilai kawasan sebagai tempat tinggal, juga sebagai tempat bisnis dan berinvestasi.
EcoPlaza dirancang seluas 13.000 meter persegi. Beberapa nama peritel besar telah memberikan konfirmasi untuk mengisi area komersial dengan nilai sewa sekitar Rp 110.000 per meter persegi per bulan tersebut. Di antaranya adalah Blitz Megaplex, Breadtalk, J.co, Roppan, Optik Melawai, Sate Senayan, Gramedia, World of Wonders Theme Park, dan Gubug Mang Engking.
Selain EcoPlaza, Ciputra Residences juga tengah membangun perkantoran Citra Towers di Kemayoran dengan lahan seluas 1,8 hektar. Dalam mengembangkan Citra Towers, Ciputra Residence menjalin aliansi strategis dengan PT Pembina Sukses Utama selaku pemegang konsesi Hak Pengelolaan Lahan (HPL).
Citra Towers mencakup dua menara dan ruang ritel berkonsep plasa gaya hidup seluas 13.000 meter persegi dengan nilai investasi Rp 2 triliun. Untuk tahap pertama akan dibangun satu menara seluas 41.000 meter persegi dengan ketinggian 25 lantai.
Sejak dipasarkan pada pertengahan tahun 2014, menara pertama dengan skema strata telah terjual 80 persen dengan harga perdana rerata Rp 30 juta per meter persegi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.