Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 16/02/2015, 16:21 WIB
|
EditorHilda B Alexander
KOMPAS.com - Menempati area setengah hektar di jantung Silicon Valley, Amerika Serikat, rumah ini terlihat mahal, luas dan memakai energi yang besar. Dalam proporsi yang sederhana dan kesadaran lingkungan yang tinggi, kediaman di pinggir kota ini, memiliki pendekatan yang lebih fleksibel dan berkelanjutan.

Rumah ramah lingkungan ini dirancang oleh perusahaan berbasis di San Francisco, Spiegel Aihara Workshop (SAW). Lokasinya persis di Cotton Street, rumah ini mengintegrasikan elemen peternakan dan kebutuhan penghuni terhadap arsitektur hijau.

Para arsitek mengumpulan beragam strategi desain untuk membuat bangunan lebih berkelanjutan. Mereka juga berupaya meningkatkan konfigurasi hidup dengan penghematan energi yang tinggi. Dirancang dengan berbagai pertimbangan, tinggal di dalamnya memberi beberapa keuntungan, yaitu penghuni mendapatkan pencahayaan alami dan ventilasi pasif.

Rumah tersebut juga dilengkapi ruang dengan peralatan hemat energi, lantai pemanas, dan sistem panel surya untuk pembangkit energi. Meskipun pertimbangan aspek lingkungan penting saat mendesain rumah, aspek sosial juga tidak bisa dikesampingkan.

Dibangun untuk orang tua Spiegel, rumah tersebut dirancang dengan ruang yang membuat penghuninya nyaman dalam melakukan kegiatan sehari-hari. Di saat yang sama, arsitek juga memberikan ruang tambahan untuk hiburan.

Pada aspek lingkungan, rumah ini dikelilingi oleh taman yang rimbun hasil karya Aihara. Rangka ruang hidup dan dek atap bertingkat tiga memberikan pemandangan indah. Meskipun Spiegel dan Aihara merasa terhubung secara pribadi dengan tempat tinggalnya, mereka juga menganggap rumah itu sebagai langkah menuju citra perumahan baru yang terletak di pinggiran kota.

"Konsep pengorganisasian rumah, bisa digunakan sebagai tipe perumahan baru di pinggiran kota, dengan lahan yang lebih luas," kata Spiegel. Rumah di pinggiran kota, memiliki hubungan yang erat antara bentuk dan bahan, serta merespon positif terhadap alam dan lingkungan. 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+