KOMPAS.com - Gelombang "tsunami" investasi asal Asia semakin mengalir deras ke pasar properti Amerika Serikat dalam dua tahun terakhir. Sepanjang paruh pertama 2014, jumlah fulus yang ditanamkan senilai 16,1 miliar dollar AS atau melonjak 40 persen ketimbang periode yang sama tahun lalu.Menurut konsultan properti global CBRE, sumber kapital tersebut berasal dari Singapura dengan porsi sebanyak 29 persen, Hongkong 25 persen, Tiongkok 23 persen, dan Malaysia 5 persen.
Aktivitas investasi terbaru, dilakukan oleh perusahaan asuransi Tiongkok yakni Anbang Insurance Group Co Ltd yang mengakuisisi The Waldorf Astoria, New York senilai 1,95 miliar dollar AS dari Hilton Worldwide Holdings Inc. Transaksi ini sekaligus merupakan pembelian aset tunggal terbesar di AS yang dibeli investor Asia tahun 2014.
Transaksi The Waldorf Astoria
mengikuti akuisisi sebelumnya atas situs eks toko serba ada Robinsons-Mei di Wilshire Boulevard,
Beverly Hills, Los Angeles, oleh Wanda Group, pengembang properti terbesar Tiongkok. CBRE telah melacak lonjakan investasi Asia di padar proeprti komersial AS
secara keseluruhan (semua sektor) pada semester pertama 2014. Mereka memprediksi hingga akhir tahun, jumlah investasi akan terus meroket dan melampaui investasi yang dilakukan pada tahun 2013. Global Head of CBRE Hotel,
Kevin Mallory, mengatakan, transaksi The Waldorf Astoria merupakan harga tertinggi yang pernah dibayarkan perusahaan asuransi
untuk aset satu hotel di AS.
Peraturan baru memungkinkan perusahaan
asuransi Tiongkok untuk berinvestasi hingga 15 persen dari aset mereka pada properti non-self-use. "
Ada pun jumlah aset Anbang insurence saat ini adalah 1,2 triliun dollar AS," ujar Mallory.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.