Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasca-pilpres, MAP Optimistis Bisa Jual Habis "Grand Eschol Residence"

Kompas.com - 22/09/2014, 11:32 WIB
Latief

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Mahakarya Agung Putera (MAP) optimistis penjualan proyek apartemen Grand Eschol Residence yang dibangun di kawasan Karawaci, Tangerang, akan lebih melesat pasca pemilihan presiden ini. MAP berani menargetkan pada akhir tahun nanti semua unit akan terjual seluruhnya.

Saat ini MAP tengah memasarkan apartemen Grand Eschol Residence tahap akhir. Ada 240 unit yang dipasarkan dari total apartemen sejumlah 646 unit.

"Kami yakin, setelah pilpres ini berlangsung aman, penjualan proyek bakal terus naik. Jadi, konsumen yang dulu menunggu perkembangan atau menahan pembelian, sekarang mulai merealisasikan niatnya membeli apartemen," kata Direktur Marketing PT Mahakarya Agung Putera, Adrianto Satmaka, Senin (22/9/2014).

Melihat kondisi itu, Adrianto mengaku optimistis seluruh unit apartemen Grand Eschol Residence akan terjual sebelum akhir tahun. Saat ini, penjualannya sudah mencapai 90 persen.

"Selain itu, kebutuhan apartemen juga semakin tinggi di kawasan Tangerang, khususnya Karawaci.  Harga tanah di Karawaci kan terus naik sehingga tinggal di hunian vertikal sudah menjadi kebutuhan," katanya.

Lokasi apartemen ini berada di kawasan salah satu segitiga emas Tangerang, yaitu Lippo Karawaci, tepatnya di belakang Universitas Pelita Harapan (UPH). Lokasi tersebut juga dekat dengan beberapa institusi pendidikan, mal, serta rumah sakit.

"Pembeli apartemen kebanyakan adalah mahasiswa, karyawan, dan keluarga muda. Alasannya karena lokasi yang strategis, sehingga yakin akan menguntungkan untuk investasi," ujar Adrianto.

"Dari segi perizinan dan legalitas semuanya sudah lengkap, tidak ada masalah," tambahnya. 

Adapun beberapa tipe yang ditawarkan di Grand Eschol Residence mulai tipe studio Ottawa seluas 27,6 m2 hingga tipe 2 bedroom hook Grand Canyon seluas 51,5 m2. Apartemen tersebut ditawarkan mulai harga Rp 557 juta.

Saat ini, selain Grand Eschol Residence, MAP juga mengembangkan kondotel Aston Karawaci City Hotel. Keduanya berada dalam satu menara yang dibangun di atas lahan seluas 3.200 m2. Kondotel tersebut terdiri atas 8 lantai, sedangkan apartemennya mencapai 19 lantai.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Buleleng: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Buleleng: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangli: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangli: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Probolinggo: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Probolinggo: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Dua Raksasa Properti Kembali Berkongsi Bangun Klaster Baru di BSD City

Dua Raksasa Properti Kembali Berkongsi Bangun Klaster Baru di BSD City

Berita
Jalan Terbentuknya Kementerian Perumahan, UU 39/2008 Perlu Direvisi

Jalan Terbentuknya Kementerian Perumahan, UU 39/2008 Perlu Direvisi

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Banyuwangi: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Banyuwangi: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Okupansi Pergudangan Modern Jabodetabek Stabil di Angka 90 Persen

Okupansi Pergudangan Modern Jabodetabek Stabil di Angka 90 Persen

Berita
Bakal Hadiri Acara WWF, AHY: Air dan Tanah Tak Bisa Dipisahkan

Bakal Hadiri Acara WWF, AHY: Air dan Tanah Tak Bisa Dipisahkan

Berita
[POPULER PROPERTI] Plus Minus Tandon Air Atas dan Bawah

[POPULER PROPERTI] Plus Minus Tandon Air Atas dan Bawah

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Situbondo: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Situbondo: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Jombang: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Jombang: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Pulang Dinas dari AS, AHY Sayangkan Investor Kabur karena Masalah Tanah

Pulang Dinas dari AS, AHY Sayangkan Investor Kabur karena Masalah Tanah

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sampang: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sampang: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Trenggalek: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Trenggalek: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sumenep: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sumenep: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com