Harga Apartemen di Jakarta Naik 16 Persen

Demikian laporan Colliers International untuk kuartal kedua 2014 yang dikirimkan kepada Kompas.com, Sabtu (30/8/2014). Berdasarkan laporan itu, daerah lain seperti Jakarta Timur, memperkenalkan 812 unit baru di dua proyek apartemen, sedangkan kawasan CBD, Jakarta Barat dan Jakarta Pusat masing-masing menyumbang satu proyek, terhitung bertambah 37,2 persen  dari total unit yang ada. Dengan tambahan unit baru itu, total pasokan kumulatif apartemen strata-title mencapai 137.056 unit atau meningkat 2,6 persen dibandingkan kuartal sebelumnya.

Saat ini, dua proyek kelas atas, yaitu Kemang Village (The Intercon) dan The East di Essence Darmawangsa, dibangun di kawasan "langganan ekspatriat", yaitu Kemang dan Daerah Darmawangsa, Jakarta Selatan.

The Intercon adalah menara keenam di proyek Kemang Village, sementara The Menara timur di Essence Darmawangsa adalah menara terakhir setelah dua menara sebelumnya, Eminence (2008) dan The South (2013), sudah mulai dipasarkan. Proyek lainnya, Pakubuwono Terrace (South Tower) yang terletak di perbatasan Jakarta Selatan dan Tangerang, sudah menyiapkan tower keduanya yang terdiri dari 720 unit.

Sementara itu, Sentra Timur Residence dengan Menara Orange dan The Hive Tamansari berkontribusi sebesar 10,3 persen dari total saham apartemen di Jakarta Timur selama kuartal kedua 2014 ini. Perumnas, yang bekerja sama dengan Bakrieland untuk mengembangkan Sentra Timur Residence di dekat terminal bus Pulo Gebang, berupaya mengakomodasi segmen menengah bawah.

Adapun The Hive Tamansari, yang menargetkan segmen menengah atas, merupakan proyek mixed-use yang terletak di Cawang. Proyek ini terdiri dari kondotel dan apartemen.

Di Jakarta Barat, Jakarta Pusat, dan CBD masing-masing hanya menyumbang satu proyek. Proyek yang baru beroperasi di kawasan Puri Indah, The Windsor (Tower I), saat ini menambah pasokan untuk Jakarta Barat. Verde Apartments (East Tower) dan The Green Pramuka (Menara Chrysant) di Rasuna Said dan Jl. A. Yani masing-masing menargetkan segmen atas dan bawah. 

Tampaknya, selama kuartal kedua ini pasar apartemen di Jakarta lebih menunggu pasokan dari proyek-proyek yang baru diluncurkan.

"Ada 3.466 unit apartemen baru yang tersedia selama kuartal ini dan menghasilkan total 145.390 apartemen unit di Jakarta. Harga rata-rata apartemen strata-title di Jakarta naik sebesar 16 persen YoY menjadi Rp 25, 5 juta per meter persegi. Harga di CBD tercatat sebesar Rp 39,7 juta per meter persegi, meningkat 17 persen," kata Ferry Salanto, Associate Director Colliers International.