Selain hotel "jam-jaman", ada pula penduduk yang menyewakan kamar di rumahnya sebagai alternatif penginapan. Namun, harga sewanya pun tidak murah. Para turis bisa tinggal di rumah penduduk dengan biaya 200 dollar AS atau sekitar Rp2,3 juta per malam.
Daerah kumuh
Alternatif lain yang lebih murah adalah tinggal di daerah kumuh Rio de Janeiro. Daerah ini dikenal dengan nama favelas.
Di lingkungan itu, setiap kamar guesthouse ditawarkan seharga 138 dollar AS atau sekitar Rp1,6 juta. Normalnya, penginapan di daerah ini disewakan dengan harga 23 dollar AS semalam.
Ada juga penggemar sepak bola yang memilih tenda sebagai akomodasi mereka. Ekspatriat asal Inggris, contohnya, membangun tenda di dekat pantai di luar pusat kota untuk disewakan. Sampai saat ini, 75 persennya sudah resmi di-booking oleh turis untuk paruh pertama turnamen.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.