Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Luar Biasa, Jumlah Pengintip Cakrawala Dubai 1,87 Juta Orang!

Kompas.com - 08/02/2014, 12:53 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

Sumber albawaba
KOMPAS.com - Pencakar langit tampaknya mulai menggerus obyek wisata konvensional macam pantai, pegunungan salju, sungai berarus, persawahan atau kekayaan alam lainnya. Terbukti, jumlah turis yang mengunjungi gedung terjangkung dunia, Burj Khalifa, melonjak 13 persen menjadi 1,87 juta pada 2013.

Padahal, tahun sebelumnya, pengunjung yang ingin menikmati panorama cakrawala Dubai dan Teluk Arab melalui dek observasi, mencapai 1,66 juta orang. Dengan pencapaian ini, jelas, Burj Khalifa telah sukses mendefinisikan identitasnya sebagai salah satu destinasi wisata paling populer, setidaknya di Uni Emirat Arab.

Dek observatorium sendiri berada pada ketinggian lantai 124 gedung yang menjulang 823 meter dan dikembangkan Emaar Properties tersebut.

Dari jumlah pengunjung sebanyak itu, turis mancanegara memberikan kontribusi sebanyak 50 persen. Wisatawan Jerman penyumbang terbanyak yakni 23 persen, Inggris menyusul di tempat kedua dengan 15 persen. Berturut-turut Rusia dan India, masing-masing 11 persen, Amerika Serikat 10 persen, dan Arab Saudi 7 persen. Sementara negara lain macam Australia, Italia, dan China masing-masing sejumlah 4 persen.

Tak dapat dimungkiri, derasnya arus kunjungan wisatawan ke puncak Burj Khalifa, merupakan dampak dari dinobatkannya pencakar langit ini sebagai "Best Tourist Attraction in Middle East" oleh Conde Nest Reader's Choice Awards.

Executive Director Property Management of Emaar Properties PJSC, Ahmad Al Falasi, mengatakan, atap dan dek observasi Burj Khalifa merupakan kontributor kunci untuk sektor pariwisata Dubai.

"Tidak hanya menjadi daya tarik bagi wisatawan asing,  tetapi juga populer di kalangan penduduk Uni Emirat Arab. Burj Khalifa menawarkan pemandangan tak tertandingi di seluruh kota, yang mengilhami pengunjung untuk kembali waktu dan waktu," ujar Al Falasi.

Dek observasi menjadi tempat incaran untuk briefing media dan acara-acara khusus, seperti The Art at The Top Competition yang diselenggarakan oleh Ara Gallery dan seniman-seniman negeri petro dollar ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Flores Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Flores Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belu: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belu: Pilihan Ekonomis

Perumahan
MLFF Resmi Jadi Salah Satu Sistem Transaksi Jalan Tol

MLFF Resmi Jadi Salah Satu Sistem Transaksi Jalan Tol

Berita
Mengenal Penthouse, Tipe Unit Paling Eksklusif di Apartemen

Mengenal Penthouse, Tipe Unit Paling Eksklusif di Apartemen

Apartemen
Tahun Ini, BPD DIY akan Salurkan 100 Unit KPR FLPP

Tahun Ini, BPD DIY akan Salurkan 100 Unit KPR FLPP

Hunian
Pengembang Rumah Subsidi Desak Prabowo Bentuk Kementerian Perumahan Rakyat

Pengembang Rumah Subsidi Desak Prabowo Bentuk Kementerian Perumahan Rakyat

Berita
Tahun Ini, Central Group Targetkan Penjualan Rp 1,8 Triliun

Tahun Ini, Central Group Targetkan Penjualan Rp 1,8 Triliun

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Lembata: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Lembata: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Tol Bocimi Kelar Diperbaiki Permanen Sebelum Libur Akhir Tahun Ini

Tol Bocimi Kelar Diperbaiki Permanen Sebelum Libur Akhir Tahun Ini

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Manggarai Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Manggarai Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Lombok Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Lombok Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Lombok Barat: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Lombok Barat: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Sengkarut Korupsi Tol MBZ, Lelang Proyek Diatur, Kualitas Material Dipangkas

Sengkarut Korupsi Tol MBZ, Lelang Proyek Diatur, Kualitas Material Dipangkas

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Dompu: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Dompu: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Mengapa Setelah Dipel Lantai Rumah Justru Terasa Lengket?

Mengapa Setelah Dipel Lantai Rumah Justru Terasa Lengket?

Interior
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com