Tentu, kecelakaan dalam desain biasa terjadi ketika seseorang merenovasi rumahnya. Namun, dengan perencanaan tepat, Anda mungkin bisa meminimalkan kesalahan-kesalahan itu tanpa perlu keluar banyak biaya lagi.
Untuk itu, tak ada salahnya, mulai sekarang memikirkan perencanaan dengan baik. Beberapa langkah berikut ini, misalnya, mungkin bisa Anda jadikan pedoman perencanaan:
Masalah terbesar yang sering terjadi adalah kesalahan pengukuran. Potongan pintu terlalu besar, jendela terlalu lebar, atau ukuran tangga terlalu kecil. Untuk itulah, ada baiknya Anda merangkai semuanya di atas kertas. Terlebih lagi, saat ini Anda bisa menemukan referensi software khusus di internet untuk memudahkan Anda menggambar kamar atau dapur Anda pada kertas.
Anda juga bisa membuat guntingan-guntingan kertas, membentuknya menjadi potongan-potongan furnitur untuk kemudian disimulasikan pada kertas corat-coret Anda. Dengan begini, Anda telah mempersempit pilihan furnitur yang perlu dibeli sesuai kebutuhan dan luas ruangan di rumah Anda.
Pepatah lama, "Ukur dua kali, potong sekali" tidak lebih penting daripada perencanaan ruang. Kegiatan mengukur mutlak dilakukan, mulai ukuran pintu (baik lebar dan tinggi), ketinggian langit-langit, lorong-lorong, dan tangga. Maka, ketika mempertimbangkan untuk membeli furnitur, Anda tinggal berpatokan pada pengukuran tersebut dan menandai bentuk dan ukuran lantai rumah Anda.
Pertimbangkan fungsi
Untuk apa saja fungsi ruang keluarga, apakah benar-benar hanya untuk tempat bersantai keluarga atau cuma untuk menonton televisi? Bagaimana mengatur tempat duduknya?
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.