Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mau Koleksi? Ini Tanaman yang "Survive" Hadapi Banjir!

Kompas.com - 20/01/2014, 20:22 WIB
Tabita Diela

Penulis

KOMPAS.com - Curah hujan tinggi seperti saat ini membuat tanaman senantiasa dalam keadaan basah, bahkan berada di air menggenang. Tanaman mudah rusak dan mati.

Menurut Laura G. Jull dari Departemen Holtikultur University of Winconsin-Extension, menumbuhkan tanaman dalam tanah basah yang tidak memiliki saluran memadai cukup sulit. Terlebih, jika ingin menumbuhkan tanaman dalam kondisi banjir dan curah hujan tinggi. Tanaman-tanaman kayu dan tanaman herba bisa rusak dan mati.

www.houzz.com Jull mengatakan bahwa kekuatan tanaman-tanaman kayu dan tanaman herba tergantung pada durasi banjir dan tingkat sensitivitas tanaman tersebut.
Jull mengatakan bahwa kekuatan tanaman-tanaman kayu dan tanaman herba tergantung pada durasi banjir dan tingkat sensitivitas tanaman tersebut. Tanaman yang bisa "berhibernasi" relatif lebih kuat menghadapi banjir ketimbang tanaman lain. Terutama, tanaman yang terus tumbuh sepanjang tahun.

Jull mengatakan, tanaman jenis semak tergolong mampu bertahan terhadap banjir. Tanaman-tanaman tersebut antara lain Alnus incana, Cephalanthus occidentalis, Cornus alba, Cornus amomum, Cornus sanguinea, Cornus stolonifera, Ilex verticillata, Salix alba, Salix chaenomeloides, Salix caprea, Salix discolor, Salix elaeagnos, Salix gracilistyla, Salix integra, Salix purpurea, Salix udensis, dan Vaccinium macrocarpon.

Anda tertarik memilikinya?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com