Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aksesori Menarik Ini Dibuat dari Mesin Cuci Bekas

Kompas.com - 28/09/2013, 12:24 WIB
Tabita Diela

Penulis

KOMPAS.com - Willem Heeffer, desainer Belanda yang berbasis di Helsinki, Finlandia menawarkan lampu unik untuk menerangi rumah Anda. Bahan bakunya berasal dari mesin cuci bekas. Ia mengambil tabung yang ada di bagian dalam mesin cuci sebagai badan lampu. Tidak hanya berbahan unik, warna lampu ini juga menarik.

Heeffer menjelaskan, material tua ia gunakan dengan cara yang tidak terduga untuk menciptakan sesuatu yang baru. Tujuannya adalah melihat produk cantik setelah mengetahui sejarah di baliknya. Hanya pada saat itulah, produk tidak lagi dilihat sebagai sampah, namun menjadi barang desain.

www.designboom.com Heeffer menggunakan drum mesin cuci yang sudah tidak terpakai lagi. Dia
Heeffer menggunakan tabung mesin cuci yang sudah tidak terpakai lagi. Dia "memungut" bagian-bagian mesin cuci tersebut di pusat daur ulang tempatnya berada. Dengan kata lain, dia menggunakan 90 persen barang daur ulang untuk membuat lampu ini.

www.designboom.com Untuk mendapatkan warna yang sesuai keinginannya dan mampu menutupi dengan sempurna, ia menggunakan cat bubuk pada masing-masing lampu dari drum mesin cuci. Sehingga terciptalah warna merah muda pastel, abu-abu tua, hijau pucat, oranye, putih, dan biru pastel.
Untuk mendapatkan warna yang sesuai keinginannya dan mampu menutupi dengan sempurna, ia menggunakan cat bubuk pada masing-masing lampu dari drum mesin cuci. Sehingga terciptalah warna merah muda pastel, abu-abu tua, hijau pucat, oranye, putih, dan biru pastel.

Warna senada juga digunakan untuk kabel listrik. Masing-masing lampu digantung dengan kabel setebal 1milimeter. Lampu ini juga dilengkapi dengan lembaran akrilik yang secara lembut dapat mengaburkan cahaya lampu. Selain lampu biasa, Heeffer menciptakan lampu versi LED.

Lampu unik ini bisa didapatkan dengan harga 310 Euro atau sekitar Rp 4,8 juta per unit. Sedangkan lampu dengan harga lebih rendah yakni 70 Euro (Rp 1 juta) bahan bakunya berbeda, yakni wadah makanan kaleng bekas.

Pembuatan berbagai barang unik hasil daur ulang ini merupakan kolaborasi antara Heeffer dengan orang-orang yang memiliki latar belakang pendidikan desain berbeda. Umumnya, proyek ini terkait dengan ruang publik dan urbanisme.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tak Ada yang Sempurna, Ini Kekurangan Tinggal di Penthouse

Tak Ada yang Sempurna, Ini Kekurangan Tinggal di Penthouse

Apartemen
Awas Kena Denda, Pengguna Jalan Tol Wajib Daftar Aplikasi MLFF Cantas

Awas Kena Denda, Pengguna Jalan Tol Wajib Daftar Aplikasi MLFF Cantas

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Flores Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Flores Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belu: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belu: Pilihan Ekonomis

Perumahan
MLFF Resmi Jadi Salah Satu Sistem Transaksi Jalan Tol

MLFF Resmi Jadi Salah Satu Sistem Transaksi Jalan Tol

Berita
Mengenal Penthouse, Tipe Unit Paling Eksklusif di Apartemen

Mengenal Penthouse, Tipe Unit Paling Eksklusif di Apartemen

Apartemen
Tahun Ini, BPD DIY akan Salurkan 100 Unit KPR FLPP

Tahun Ini, BPD DIY akan Salurkan 100 Unit KPR FLPP

Hunian
Pengembang Rumah Subsidi Desak Prabowo Bentuk Kementerian Perumahan Rakyat

Pengembang Rumah Subsidi Desak Prabowo Bentuk Kementerian Perumahan Rakyat

Berita
Tahun Ini, Central Group Targetkan Penjualan Rp 1,8 Triliun

Tahun Ini, Central Group Targetkan Penjualan Rp 1,8 Triliun

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Lembata: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Lembata: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Tol Bocimi Kelar Diperbaiki Permanen Sebelum Libur Akhir Tahun Ini

Tol Bocimi Kelar Diperbaiki Permanen Sebelum Libur Akhir Tahun Ini

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Manggarai Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Manggarai Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Lombok Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Lombok Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Lombok Barat: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Lombok Barat: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Sengkarut Korupsi Tol MBZ, Lelang Proyek Diatur, Kualitas Material Dipangkas

Sengkarut Korupsi Tol MBZ, Lelang Proyek Diatur, Kualitas Material Dipangkas

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com