Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pondok Indah Kembangkan Perkantoran Strata Pertama

Kompas.com - 21/05/2013, 15:25 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com -  Melalui PT Antilope Madju Puri Indah, Pondok Indah Group, akan merampungkan pengembangan Puri Indah Financial Office Tower pada 2015. Ini merupakan portofolio perkantoran strata (jual) perdana yang dibangun kelompok usaha pengembang ini.

Kendati diklaim sebagai strata office, namun Puri Indah Financial Office Tower dipasarkan dengan dua opsi kepemilikan strata dan sewa. Komposisi luas bangunan strata dan sewa adalah 60 : 40 persen.

Menurut GM General Manager PT Antilope Madju Puri Indah Djoko Indarto, masuknya Pondok Indah Group ke sektor perkantoran strata tak lain karena termotivasi oleh tingginya tingkat turn over yang dapat menghasilkan development income. Pada gilirannya, pendapatan pengembangan dari penjualan ini bisa dimanfaatkan untuk mempercepat proses konstruksi.

"Selain development income, kami juga menyediakan ekuitas perusahaan dari total nilai investasi sebesar Rp 950 miliar," ungkap Djoko kepada Kompas.com di Jakarta, Selasa (21/5/2013).

Hingga saat ini, ruang-ruang strata Puri Indah Financial Office Tower telah terserap 80 persen, dengan posisi harga jual jual aktual berada pada kisaran Rp 26 juta per meter persegi (asking price) atau meningkat 60 persen. Padahal harga jual perdananya pada tujuh bulan silam sekitar Rp 17 juta per meter persegi.

Kenaikan tersebut, menurut Djoko, dipicu melonjaknya harga lahan di kawasan Puri Indah hingga Rp 30 juta per meter persegi dan pertumbuhan permintaan perkantoran. Sedangkan ruang sewanya dipasarkan seharga Rp 250.000/m2/bulan di luar biaya perawatan (service charge).

Ada pun perusahaan yang telah memberikan komitmen menempati ruang-ruang perkantoran ini adalah yang bergerak di sektor keuangan dan perbankan. Sebut saja CIMB Niaga, Citibank, OCBC NISP, HSBC dan lain sebagainya termasuk asuransi dan penukaran uang.


 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pamekasan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pamekasan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Mojokerto: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Mojokerto: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Diklaim Makin Progresif, Ini Perkembangan Proyek Tol Padang-Sicincin

Diklaim Makin Progresif, Ini Perkembangan Proyek Tol Padang-Sicincin

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Karangasem: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Karangasem: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Klungkung: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Klungkung: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Bank Mandiri Fasilitasi KPR Perumahan Citra Suwarna Group

Bank Mandiri Fasilitasi KPR Perumahan Citra Suwarna Group

Berita
[POPULER PROPERTI] AHY Sayangkan Investor Kabur karena Masalah Tanah

[POPULER PROPERTI] AHY Sayangkan Investor Kabur karena Masalah Tanah

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Buleleng: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Buleleng: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangli: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangli: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Probolinggo: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Probolinggo: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Dua Raksasa Properti Kembali Berkongsi Bangun Klaster Baru di BSD City

Dua Raksasa Properti Kembali Berkongsi Bangun Klaster Baru di BSD City

Berita
Jalan Terbentuknya Kementerian Perumahan, UU 39/2008 Perlu Direvisi

Jalan Terbentuknya Kementerian Perumahan, UU 39/2008 Perlu Direvisi

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Banyuwangi: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Banyuwangi: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Okupansi Pergudangan Modern Jabodetabek Stabil di Angka 90 Persen

Okupansi Pergudangan Modern Jabodetabek Stabil di Angka 90 Persen

Berita
Bakal Hadiri Acara WWF, AHY: Air dan Tanah Tak Bisa Dipisahkan

Bakal Hadiri Acara WWF, AHY: Air dan Tanah Tak Bisa Dipisahkan

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com