JAKARTA, KOMPAS.com — Menjamurnya jumlah pelaku dalam industri distribusi dan ritel bahan bangunan, perbaikan rumah, perabot, kimia, dan barang-barang konsumsi lainnya tidak membuat PT Catur Sentosa Adiprana Tbk (CSAP) gentar. Mengaku kalah bersaing, CSAP alih-alih kian agresif mengepakkan sayap bisnisnya dan mengklaim sebagai yang terbesar di Indonesia.
"Meski belum ada survei resmi yang menyatakan jumlah pembagian market (market share) di Indonesia, tapi jika dilihat dari fakta di lapangan, kami memiliki 39 cabang. Saingan tentu jumlahnya banyak. Mereka yang mendistribusikan bahan bangunan hingga Sumatera dan Kalimantan juga jumlahnya cukup banyak. Tapi yang sampai menjangkau seluruh Indonesia, hanya kami," ujar Sekretaris Perusahaan CSAP Idrus Widjajakusuma kepada Kompas.com di Jakarta, Kamis (25/4/2013).
Tahun ini CSAP akan melakukan pengembangan distribusi hingga Bengkulu dan Lombok, Nusa Tenggara Barat. Dengan penambahan distribusi di kedua daerah ini, mereka memiliki 41 cabang. Selain itu, pengembangan hingga ke Indonesia Timur juga sudah ada dalam agenda.
Tak hanya segmen distribusi, Mitra10 sebagai peritel bahan bangunan dan home improvement modern, serta Atria untuk perabot interior rumah, juga akan terus mereka kembangkan. Saat ini, Mitra10 memiliki 20 toko di Jabodetabek. Sebanyak 15 toko berbentuk super-store dan lima toko lainnya berbentuk express store. Sementara itu, Atria memiliki delapan ruang pamer. Enam di antaranya berada di dalam Mitra10, satu unit di Central Park Mall, dan satu unit lainnya di daerah Puri Indah. Menyusul kemudian, satu gerai Atria di Balekota Mall pada 2013.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.