Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Rumah Ramping", Cocok untuk Keluarga Mungil!

Kompas.com - 31/03/2013, 19:44 WIB

KOMPAS.com - Hanya dengan tanah seluas 36,95 meter persegi, Fujiwaramuro Architects dapat membangun sebuah rumah nyaman bagi keluarga kecil. Hasil karyanya di Nada, Hyogo, Jepang, ini terbilang lengkap dengan ruang parkir, ruang keluarga, kamar tidur utama, kamar anak, dapur, ruang makan, hingga ruang penyimpanan, balkon mungil, serta sebuah teras atap.

Dilihat dari depan, rumah ini tampak sangat ramping. Fasadnya penuh dengan deretan kayu yang dijejerkan secara vertikal. Di dalam, rumah ini juga penuh dengan aksen kayu. Selain lantai, lis pintu dan jendela, perabotan, serta aksen yang berfungsi ganda sebagai rak penyimpanan juga terbuat dari kayu. Namun, kesan lebih ringan justeru didapatkan dari penggunaan warna putih di seluruh dinding rumah ini.

Dengan tanah hanya seluas 36,95 meter persegi, tim Fujiwaramuro Architects hanya menggunakan 22,13 meter persegi tanah. Dari luas tersebut, mereka membangun sebuah rumah bertingkat dengan jumlah luas lantai sebesar 63,33 meter persegi.

Fujiwaramuro Architects terlihat berupaya "melawan" rasa tertekan dan terjebak dalam ruang sempit dengan membangun atrium di tengah-tengah rumah. Area terbuka tersebut memberikan sinar matahari langsung dari atap hingga mencapai lantai dasar rumah ini. Dengan cara tersebut, penghuni rumah dapat "bernapas" di dalam rumah tanpa merasa terpenjara.

Selain itu, cara lain ditempuh Fujiwaramuro Architects adalah membuat ruang-ruang di rumah ini tersembunyi tanpa adanya pintu. Meskipun minim jendela, cara ini mampu menciptakan ruang penuh dengan sinar matahari.

Selain itu, rumah ini tidak membuang banyak ruang. Bagian atrium di tengah rumah tidak dibiarkan kosong begitu saja. Bagian ini juga berfungsi sebagai ruang penyimpanan. Deretan kayu pada dinding dapat menjadi tempat menyimpan buku, hingga alat memasak.

Untuk mengakses seluruh lantai rumah ini, penghuninya harus menggunakan tangga-tangga kecil atau ladder. Tangga tersebut bukan hanya membuat penghuninya dapat mengakses seluruh rumah, namun juga mencapai teras atap. Meski rumah ini sangat cocok bagi gaya hidup urban sebuah keluarga muda, sayangnya dengan jenis tangga seperti ini, rumah ramping karya Fujiwaramuro Architects tidak ramah bagi lansia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tulungagung: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tulungagung: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Gresik: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Gresik: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kediri: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kediri: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Probolinggo: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Probolinggo: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Seram Bagian Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Seram Bagian Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangkalan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangkalan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Magetan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Magetan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pacitan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pacitan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Lamongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Lamongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Mutu Beton Tol MBZ Disebut di Bawah Standar, Begini Respons Jasa Marga

Mutu Beton Tol MBZ Disebut di Bawah Standar, Begini Respons Jasa Marga

Berita
Fitch dan Moody's Naikkan Rating Kredit Pakuwon Jadi BB+

Fitch dan Moody's Naikkan Rating Kredit Pakuwon Jadi BB+

Berita
Nih Tujuh Mal Terindah di Dunia, Ada yang Langit-langitnya Kaca Patri Luas

Nih Tujuh Mal Terindah di Dunia, Ada yang Langit-langitnya Kaca Patri Luas

Ritel
Pilih Tandon Air di Atas atau Bawah Tanah? Ini Plus Minusnya

Pilih Tandon Air di Atas atau Bawah Tanah? Ini Plus Minusnya

Tips
Ini Lima Negara Asal WNA Paling Banyak Incar Properti di Indonesia

Ini Lima Negara Asal WNA Paling Banyak Incar Properti di Indonesia

Berita
Tiga Kota Ini Paling Diminati WNA Saat Berburu Properti di Indonesia

Tiga Kota Ini Paling Diminati WNA Saat Berburu Properti di Indonesia

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com