JAKARTA, KOMPAS.com - Menanggapi tudingan sebagai penyebab banjir di Jakarta, Wakil Ketua Umum (WKU) Bidang Properti dan Kawasan Industri KADIN Trihatma K. Haliman menyatakan tidak takut diaudit. Hal tersebut ia sampaikan dalam Rapat Perdana Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Indonesia, Bidang Properti dan Kawasan Industri, Selasa (19/2/2013).
"Sekarang kami masih menghadapi beberapa masalah yang sesungguhnya bukan hal baru lagi, antara lain adanya persepsi atau citra yang keliru selama ini. Seolah-olah, pengembang menjadi penyebab bencana-bencana antara lain banjir," ujar Trihatma dalam sambutannya.
"Kami mendapat tudingan sebagai pembuat bencana banjir. Padahal, bangunan besar yang kita bangun harus memenuhi kriteria AMDAL atau Analisis Mengenai Dampak Lingkungan. Kami perlu membangun sumur resapan," keluh Trihatma.
Menurut dia, pengembang-pengembang besar sudah memiliki konsep sempurna yang sesuai dengan AMDAL. Salah satu bentuk konkritnya adalah pembangunan sumur resapan atau water treatment.
"Karena itu, buat kami, hujan itu justeru berkah. Konsep sempurna tersebut mengurangi banjir," ujarnya.
"Hujan ini curahnya sangat intens dan tidak biasa. Tapi, langkah pemerintah saya lihat cukup proaktif. Kami akan meneruskan perbaikan. Kalau kami dituduh penyebab banjir, kita minta diaudit. Kita ingin menunjukkan, bahwa kita sesuai aturan," tandas Trihatma.
Terakhir, Trihatma juga sempat menyatakan, bahwa secara pribadi, perusahaannya telah bekerja sama dengan Pusat Studi Lingkungan Hidup (PSLH) ITB. Bersama pihak ITB, ia tengah melaksanakan audit lingkungan terhadap proyek yang sudah, sedang, dan akan mereka laksanakan.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanDapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.