Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jumeirah Bali, Hadir Menjual Indahnya Pantai Jimbaran

Kompas.com - 19/11/2012, 15:54 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Jumeirah Group, pengelola hotel anak usaha dari Dubai Holding, telah menandatangani kesepakatan bersama dengan PT Asia Pasifik Properti (APP) untuk mengoperasikan Resor Jumeirah Bali. Dengan demikian, Indonesia telah menjadi negara keempat Jumeirah di Asia setelah Maladewa, China, dan Thailand.

"Tentu saja, ini investasi yang menarik karena Bali adalah salah satu dari sekian banyak tujuan wisata paling menarik di dunia. Kami kira, kami bisa berkontribusi dalam memperbesar industri wisata Bali karena dengan Jumeirah ini kami akan terus menawarkan kepada klien-klien kami untuk Jumeirah ini," ujar Nicholas Clayton, Chief Operator Officer Jumeirah Group pada jumpa pers di Hotel Dharmawangsa, Jakarta, Senin (19/11/2012).

Clayton mengatakan, Jumeirah Bali akan berdiri langsung menghadap pantai di tepi selatan Jimbaran, Bali. Dengan letak strategis tersebut, daya tarik Jumeirah semakin tinggi untuk menarik minat turis asing melancong ke Bali sebagai kiblat turisme internasional.

"Tidak ada kata tidak untuk melayani customer kami. Ini konsekuensi untuk menjadi berbeda dengan pesaing kami di Bali," ujarnya.

Untuk itu, di bawah kendali operasional APP, pembangunan Jumeirah Bali akan ditangani oleh tim arsitek dan desainer internasional. Tim arsitek dan desainer yang ditunjuk tersebut terdiri dari Martin Grounds, Direktur Grounds Kent Architects, Jean-Michel Gathy, principal desainer Denniston dan Made Wijaya, seorang arsitek lanskap yang berbasis di Bali.

"Kami menunjuk mereka untuk mendesain resor prestisius, mengingat letaknya begitu cantik, yaitu berhadapan langsung dengan pantai di ujung selatan Jimbaran," kata Clayton.

Rencananya, resor yang dibangun dengan investasi senilai 150 juta dollar AS ini diharapkan dapat beroperasi pada 2015 mendatang. Ia mengatakan, dengan mengusung slogan "Stay Different", kehadiran dan layanan Jumeirah dapat menawarkan pengalaman imajinatif dan menyenangkan secara kultural bagi tamu-tamunya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau