Kesekian Kali, Pendiri Apple itu Menjual Rumah Mewahnya

CALIFORNIA, KOMPAS.com - Semenjak Apple mengeluarkan iPhone 5, semua mata kembali tertuju pada para jenius di belakang iPhone dan Apple. Bak selebriti, kehidupan pribadi mereka pun menjadi konsumsi publik.

Kecenderungan itu tak terkecuali terjadi pada Steve Wozniak. Wozniak dikabarkan menjual kembali rumah lamanya untuk kesekian kali.

Sebelumnya, rumah ini telah dijual seharga 4,7 juta Dolar pada Oktober 2004. Rumah tersebut kemudian dijual lagi pada Maret 2006, dan kemudian dijual kembali pada Februari 2009.

Rumah ini sempat ditawarkan dengan harga 5 juta Dolar AS atau sekitar Rp 47 miliar pada Februari. Kemudian, harga rumah tersebut turun menjadi 500.000 Dolar AS.

Kini, rumah lama Wozniak dijual "hanya" seharga 4,5 juta Dollar atau lebih dari Rp 42 miliar. Rumah ini berada di Los Gatos, California, yang hanya beberapa menit dari kantor pusat Apple.

Sebelum Woz, panggilan akrab Wozniak, diberitakan akan melepas rumah tuanya ini ke pasaran, kepala desain Apple, Jonny Ive, justru baru saja membeli rumah dengan seharga 17 juta Dolar AS.

Rumah dua tingkat milik Ive tersebut memiliki enam kamar tidur. Fasilitas yang ditawarkan juga lengkap dan penuh hiburan. Bahkan, rumah ini memiliki kolam renang lengkap dengan air terjun, tempat bermain indoor untuk anak-anak, serta kolam ikan Koi.

Rumah ini juga memiliki kantor dengan hiasan geometri yang unik. Selain itu, rumah tersebut juga dilengkapi tiang pole seperti di kantor pemadam kebakaran untuk akses turun dari lantai atas ke lantai dasar dengan mudah dan cepat.

Seperti diketahui, Wozniak mendirikan Apple bersama Steve Jobs dan Ronald Wayne di tahun 1976. Apple I diklaim sebagai komputer pertama yang telah dilengkapi motherboard rakitan siap pakai. Sementara saat itu komputer-komputer lainnya saat itu harus disolder sendiri oleh calon penggunanya.

Saat itu, Apple I dijual 666,66 Dolar AS dan beredar di pasaran selama 15 tahun sampai 1977. Diperkirakan, saat ini masih ada 50 Apple I yang masih bisa digunakan di seluruh dunia.