Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tangga Bambu Jadi Gantungan Handuk yang Cantik

Kompas.com - 23/04/2012, 19:40 WIB

KOMPAS.com - Untuk kebutuhan hunian, bambu memiliki banyak potensi hebat yang bisa dimanfaatkan. Selain dapat dimanfaatkan sebagai struktur rumah, tanaman satu ini tak akan pernah habis untuk diekplorasi demi kepentingan interior.

Mungkin, Anda sering melihat bambu dimanfaatkan sebagai penyekat tidak masif, meja kursi dari bambu, serta aksesoris cantik lainnya. Kali ini, bambu bisa dimanfaatkan sebagai gantungan handuk kering di kamar mandi, seperti contoh gantungan handuk pada gambar di atas.

Menyerupai tangga dari bambu, gantungan ini memanfaatkan batang bambu yang disusun vertikal untuk tempat handuk. Biasanya, pada tangga dari bambu terdapat beberapa ruas horisontal, sehingga tepat untuk menggantung semua handuk anggota keluarga.

Gantungan ini praktis, tidak menghabiskan tempat, serta terlihat ringkas. Misalnya, kamar mandi Anda tidak berukuran lebar, Anda bisa menggantungkan handuk berbentuk seperti ini, sehingga cukup menghemat ruang.

Letakkan saja tangga handuk ini pada salah satu sudut, dan sampirkan handuk seluruh anggota keluarga. Kesan rapi akan tercipta, handuk pun tidak akan berbau apek karena kebiasaan sekedar ditumpuk.

Pada bagian bawahnya masih dapat dimanfaatkan untuk keranjang pakaian bekas, tempat ember, dan sebagainya. Selain beragam manfaatnya, tangga bambu untuk gantungan handuk ini mengembang fungsi estetika di dalam kamar mandi. Cantik dan cukup menarik perhatian, bukan?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com