Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Empat Parameter Air Kolam yang Sehat

Kompas.com - 10/01/2012, 12:05 WIB

Air kolam ikan umumnya membutuhkan derajat keasaman 6,9 - 8. Angka ini mendekati nilai normal derajat keasaman. Ada banyak kemungkinan mengapa nilai pH di bawah atau di atas nilai normal. Seperti banyaknya asam karbon dari sisa metabolisme ikan, hal ini dipicu filter yang tidak bekerja baik, serta air kolam tidak rutin diganti.

Kandungan oksigen

Kandungan oksigen di dalam air harus mencukupi. Untuk kolam ikan koi, misalnya, kandungan yang dibutuhkan sekitar 6 miligram per liter. Kurang kadar oksigen, maka akan menyebabkan kematian ikan.

Kandungan oksigen terkait suhu air, sehingga apabila ada kenaikan suhu air, maka kandungan oksigennya turun, dan demikian sebaliknya. Turunnya kadar oksigen bisa disebabkan jumlah tanaman air yang tidak seimbang.

Banyaknya ikan di dalam kolam, serta sirkulasi air yang tidak baik saat masuk ke dalam filter juga menyumbang berkurangnya oksigen. Untuk menjaga kestablian kadar oksigen, buatlah sistem aerasi yang baik.

Kandungan garam

Meski kolam ikan berisi air tawar, kandungan airnya boleh mengandung sedikit garam. Guna garam untuk menetralkan zat amonia dan nitrat.

Amonia adalah limbah yang dihasilkan melalui pembusukan kotoran ikan. Dalam kadar tertentu dapat membahayakan ikan tersebut. Kadar garam yang diijinkan adalah 0,15 - 0,20 persen. Kandungan garam terlalu tinggi bisa merusak tanaman air, juga mengganggu kerja batu zeolit pada filter. Untuk mengukur kadar garam, Anda bisa menggunakan salinity meter, yang harganya sekitar Rp 700-Rp 800 ribu. (Al Anindito Pratomo)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Pasarkan Hunian di IKN, Otorita dan Pengembang Akan Gelar 'Roadshow'

    Pasarkan Hunian di IKN, Otorita dan Pengembang Akan Gelar "Roadshow"

    Hunian
    Investasi Rp 15,1 Triliun Masuk ke KEK Sepanjang Triwulan Pertama

    Investasi Rp 15,1 Triliun Masuk ke KEK Sepanjang Triwulan Pertama

    Berita
    Kuartal Pertama, Pengembang PIK2 Raup Pra-penjualan Rp 1,5 Triliun

    Kuartal Pertama, Pengembang PIK2 Raup Pra-penjualan Rp 1,5 Triliun

    Berita
    Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tegal: Pilihan Ekonomis

    Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tegal: Pilihan Ekonomis

    Perumahan
    Jangan Buang Sisa Minyak ke Dalam Saluran Pembuangan Wastafel! Ini Alasannya

    Jangan Buang Sisa Minyak ke Dalam Saluran Pembuangan Wastafel! Ini Alasannya

    Tips
    Ini Peran Kementerian ATR/BPN Mudahkan Izin Usaha dan Investasi

    Ini Peran Kementerian ATR/BPN Mudahkan Izin Usaha dan Investasi

    Berita
    128 Rumah Ramah Lingkungan di Cikupa Siap Dijual, Harganya Mulai Rp 1,8 Miliar

    128 Rumah Ramah Lingkungan di Cikupa Siap Dijual, Harganya Mulai Rp 1,8 Miliar

    Berita
    Bolehkah Menuangkan Air Mendidih ke Saluran Pembuangan Wastafel?

    Bolehkah Menuangkan Air Mendidih ke Saluran Pembuangan Wastafel?

    Tips
    Punya 350 Hektar Lahan di Bali, ITDC Minta Perubahan Status Hak

    Punya 350 Hektar Lahan di Bali, ITDC Minta Perubahan Status Hak

    Berita
    Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Wonogiri: Pilihan Ekonomis

    Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Wonogiri: Pilihan Ekonomis

    Perumahan
    Tahun 2024, Metland Bidik 'Marketing Sales' Rp 1,9 Triliun

    Tahun 2024, Metland Bidik "Marketing Sales" Rp 1,9 Triliun

    Berita
    Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Purworejo: Pilihan Ekonomis

    Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Purworejo: Pilihan Ekonomis

    Perumahan
    Kepada Pengusaha China, AHY Komitmen Mudahkan Izin Usaha dan Investasi

    Kepada Pengusaha China, AHY Komitmen Mudahkan Izin Usaha dan Investasi

    Berita
    Indonesia Incar Pengurangan Emisi 385 Juta Ton, Baru Terpangkas Segini

    Indonesia Incar Pengurangan Emisi 385 Juta Ton, Baru Terpangkas Segini

    Berita
    Ke Jepang, Menhub Akan Bahas MRT Jakarta hingga Pelabuhan Patimban

    Ke Jepang, Menhub Akan Bahas MRT Jakarta hingga Pelabuhan Patimban

    Berita
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com