Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penumpang Lion Makin Marah

Kompas.com - 23/10/2011, 22:10 WIB
Hamzirwan

Penulis

MEDAN, KOMPAS.com- Para calon penumpang Lion Air JT 0309 dari Medan tujuan Jakarta makin emosi. Mereka minta kejelasan kapan diterbangkan. Sebab, mereka sudah menunggu sangat lama.

Seorang penumpang bahkan sampai memukul kaca pembatas kantor maskapai tersebut di Bandara Polonia, Medan, Minggu (23/10), malam ini.

Indra emosi karena disuruh menunggu di lounge lalu ditinggal lama dengan alasan sedang diurus surat-suratnya oleh staf Lion Air.

Untuk diketahui, hari ini jadwal penerbangan Lion Air di sejumlah bandara kacau. Penyebabnya adalah satu pesawat tergelincir di ujung landasan pacu Bandara Sepinggan Balikpapan, Kalimantan Timur sejak Minggu pagi sekitar pukul 07.00. Hingga Minggu malam ini pesawat belum berhasil dievakuasi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Bakal Hadiri Acara WWF, AHY: Air dan Tanah Tak Bisa Dipisahkan

    Bakal Hadiri Acara WWF, AHY: Air dan Tanah Tak Bisa Dipisahkan

    Berita
    [POPULER PROPERTI] Plus Minus Tandon Air Atas dan Bawah

    [POPULER PROPERTI] Plus Minus Tandon Air Atas dan Bawah

    Berita
    Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Situbondo: Pilihan Ekonomis

    Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Situbondo: Pilihan Ekonomis

    Perumahan
    Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Jombang: Pilihan Ekonomis

    Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Jombang: Pilihan Ekonomis

    Perumahan
    Pulang Dinas dari AS, AHY Sayangkan Investor Kabur karena Masalah Tanah

    Pulang Dinas dari AS, AHY Sayangkan Investor Kabur karena Masalah Tanah

    Berita
    Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sampang: Pilihan Ekonomis

    Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sampang: Pilihan Ekonomis

    Perumahan
    Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Trenggalek: Pilihan Ekonomis

    Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Trenggalek: Pilihan Ekonomis

    Perumahan
    Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sumenep: Pilihan Ekonomis

    Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sumenep: Pilihan Ekonomis

    Perumahan
    Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bondowoso: Pilihan Ekonomis

    Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bondowoso: Pilihan Ekonomis

    Perumahan
    Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Kediri: Pilihan Ekonomis

    Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Kediri: Pilihan Ekonomis

    Perumahan
    Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tulungagung: Pilihan Ekonomis

    Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tulungagung: Pilihan Ekonomis

    Perumahan
    Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Gresik: Pilihan Hunian Ekonomis

    Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Gresik: Pilihan Hunian Ekonomis

    Perumahan
    Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kediri: Pilihan Ekonomis

    Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kediri: Pilihan Ekonomis

    Perumahan
    Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Probolinggo: Pilihan Ekonomis

    Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Probolinggo: Pilihan Ekonomis

    Perumahan
    Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Seram Bagian Timur: Pilihan Ekonomis

    Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Seram Bagian Timur: Pilihan Ekonomis

    Perumahan
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com