Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bahan-bahan Alami Pembersih Kamar Mandi

Kompas.com - 19/08/2011, 11:07 WIB

KOMPAS.com - Kebersihan kamar mandi wajib hukumnya. Selain demi alasan kesehatan, kamar mandi bersih menjadi cerminan kebersihan si pemilik rumah.

Memang, cara paling mudah membersihkan adalah dengan menggunakan cairan berbahan kimia. Tapi, tak ada salahnya mulai sekarang Anda menggunakan bahan-bahan alami yang tidak kalah manjurnya. Caranya:

Kerak lantai

Kerak di lantai kamar mandi bisa muncul dari sisa-sisa air sabun. Bila tak dibersihkan, maka lantai akan menguning sehingga terkesan jorok.

Selain kerak, lumut juga harus rajin dibersihkan. Caranya, Anda dapat memakai batu apung dan air sabun yang digosok-gosokkan ke kerak secara berulang kemudian dibilas dengan air bersih.

Anda juga bisa menaburkan bubuk kaporit secara merata ke lantai dan dinding kamar mandi. Diamkan selama 30 menit sampai 1 jam hingga berbuih. Selanjutnya, bilas dengan air, lalu gosok dan sikat dengan air sabun. Setelah itu, bilas lagi dengan air.

Membersihkan bathub atau bak air

Bathub Anda sudah menguning? Tenang saja. Untuk membuatnya lebih mengkilap, Anda bisa menggunakan larutan garam yang dicampur terpentin dan gosokkan pada bak mandi lalu bilas dengan air.

Jika terdapat noda membandel pada bathtub, Anda bisa memberi perasan jeruk nipis atau lemon pada krim tawas, kemudian oleskan pada noda dan biarkan mengering hingga beberapa menit. Lalu, beri lagi perasan jeruk nipis atau lemon dan digosok-gosok pada dinding bathtub, kemudian bilas lagi dengan air bersih.

Kloset kotor

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dua Raksasa Properti Kembali Berkongsi Bangun Klaster Baru di BSD City

Dua Raksasa Properti Kembali Berkongsi Bangun Klaster Baru di BSD City

Berita
Jalan Terbentuknya Kementerian Perumahan, UU 39/2008 Perlu Direvisi

Jalan Terbentuknya Kementerian Perumahan, UU 39/2008 Perlu Direvisi

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Banyuwangi: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Banyuwangi: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Okupansi Pergudangan Modern Jabodetabek Stabil di Angka 90 Persen

Okupansi Pergudangan Modern Jabodetabek Stabil di Angka 90 Persen

Berita
Bakal Hadiri Acara WWF, AHY: Air dan Tanah Tak Bisa Dipisahkan

Bakal Hadiri Acara WWF, AHY: Air dan Tanah Tak Bisa Dipisahkan

Berita
[POPULER PROPERTI] Plus Minus Tandon Air Atas dan Bawah

[POPULER PROPERTI] Plus Minus Tandon Air Atas dan Bawah

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Situbondo: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Situbondo: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Jombang: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Jombang: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Pulang Dinas dari AS, AHY Sayangkan Investor Kabur karena Masalah Tanah

Pulang Dinas dari AS, AHY Sayangkan Investor Kabur karena Masalah Tanah

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sampang: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sampang: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Trenggalek: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Trenggalek: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sumenep: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sumenep: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bondowoso: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bondowoso: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Kediri: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Kediri: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tulungagung: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tulungagung: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com