SINGAPURA, KOMPAS.com — Gandaria8, produk Grup Pakuwon Jati di kawasan Gandaria City, Jakarta Selatan, meraih award kategori Gold dari Building and Construction Authority Singapore. Penghargaan diserahkan Menteri Pembangunan Nasional Singapura Mah Bow Tan kepada Direktur Operasi Grup Pakuwon Eiffel Tedja, Kamis (19/5/2011) malam di Pulau Sentosa, Singapura.
Pendiri Grup Pakuwon Alex Tedja menyatakan, ia bangga dengan award ini karena mengukuhkan posisi Grup Pakuwon sebagai market leader untuk pelestarian lingkungan. Hal yang membuat Gandaria8 meraih penghargaan di antaranya adalah efisien dalam penggunaan energi, misalnya hemat listrik, menggunakan bohlam yang hemat energi, efisien menggunakan air, menggunakan bahan-bahan yang ramah lingkungan, lanskap yang menawan, dan ventilasi untuk area parkir.
Alex menyatakan akan meningkatkan komitmen ramah lingkungan ini dan ingin menjadi inspirasi bagi upaya mencintai lingkungan. Selain Gandaria8, beberapa pengembang Indonesia juga meraih penghargaan dari Building and Construction Authority (BCA), yakni Bumi Serpong Damai (BSD) Green Office Park dan Graha CIMB Niaga.
Menteri Mah Bow Tan yang berpidato pada acara itu menyatakan, para pengembang, arsitek, dan insinyur sipil harus terus berjuang untuk melahirkan kreasi-kreasi dan inovasi-inovasi gemilang bagi terwujudnya konstruksi yang produktif atau produktivitas konstruksi yang mencengangkan.
Kemajuan teknologi, ujar Mah, berlari kencang. Seyogianya dibarengi dengan kemajuan konstruksi yang cemerlang dan efisien. Tujuannya, melahirkan bangunan yang tidak saja kokoh dan efisien, tetapi sekaligus mencerminkan karya manusia yang sangat beradab.
Tantangan ke depan, menurut Mah, amat kompleks. Jumlah penduduk dunia tumbuh luar biasa, sementara lahan tidak bertumbuh. Inilah mengapa kita harus membarenginya dengan kemampuan teknologi amat tinggi, konstruksi efisien, dan sangat prolingkungan. Pemerintah Singapura mengeluarkan anggaran amat besar untuk menopang tujuan mulia ini. (Abun Sanda melaporkan dari Singapura)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.