Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mainkan Keramik Kamar Mandi untuk Segarkan Suasana

Kompas.com - 04/12/2010, 12:35 WIB

KOMPAS.com - Apa lagi ya yang bisa membuat kamar mandi jadi terlihat menarik. Mungkin kini saatnya ganti dengan keramik.

Motif keramik untuk dinding kamar mandi relatif banyak.Keberadaannya dapat memberikan ciri khas pada kamar mandi. Misalnya di  kamar mandi pada foto. Keramik memberikan ciri khas pada kamar mandi berupa garis-garis grid . Garis-garis ini menjadikan ruang mandi ini memiliki komposisi desain yang dinamis. Terlebih lagi ukuran keramiknya juga bervariasi.

Menurut Asst. Marketing Manager Roman Ceramics, Adrianto Gunawan, keramik untuk lantai memiliki standar tertentu yang harus dipenuhi, khususnya terkait dengan material yang memenuhi kekuatan saat diinjak, dan keamanan saat dipijak (tidak mudah terpeleset dan sebagainya).

Karena itulah keramik untuk lantai seringkali memiliki corak yang tidak sekaya keramik dinding. Berbeda halnya dengan keramik untuk dinding. Motifnya relatif lebih kaya. Sementara fisiknya, tak perlu spesifikasi yang sehebat keramik lantai.

Soal pilihan desain dan ukuran yang sesuai untuk dinding kamar mandi, ada beberapa tips yang bisa diikuti. Pertama, Anda sebaiknya menentukan terlebih dulu gaya apa yang akan diterapkan pada kamar mandi. Pilihannya bisa klasik,  modern, etnik,  kontemporer, atau bahkan natural. Berdasar pilihan gaya ini, Anda bisa memilih warna/desain/motif keramiknya

Pertimbangkan masalah ukuran keramik dan bordernya (jika ada). Ukuran keramik dinding dan border harus selaras, guna memperoleh alur pemasangan yang terbaik. Soal ukuran keramik, Anda juga perlu memperhatikan ukuran ruangan.

Kombinasi ukuran ruang dan keramik sebaiknya proporsional. Misalnya jika kamar mandi cukup luas, pilih keramik dengan ukuran yang besar-besar, dengan begitu ruang juga akan terlihat lebih lega dan rapi karena pada keramik terdapat nat yang minim.

Pertimbangan selanjutnya, masalah harga. Pilihlah keramik berdasar budget yang tersedia. Jangan sampai hanya gara-gara ingin kamar mandi terlihat aduhai, biaya pembangunan/renovasi pun jadi membengkak. (Indra Zaka Permana/iDEA)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com