Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Babel Butuh Investor Hotel Resor

Kompas.com - 18/10/2010, 19:52 WIB

PANGKAL PINANG, KOMPAS.com — Seorang pelaku bisnis perhotelan di Provinsi Bangka Belitung, Halim Susanto, mengatakan, jumlah wisatawan dapat memengaruhi minat para investor untuk menanamkan modalnya di bidang perhotelan di provinsi itu.

"Investor perhotelan tentu melihat tingkat kunjungan wisatawa. Jika meningkat, maka dapat menarik minat mereka untuk membangun hotel di provinsi ini," katanya di Pangkal Pinang, Minggu (17/10/2010).

Hal itu dia kemukakan dalam menyikapi minimnya kamar hotel di Bangka Belitung (Babel) sehingga kesulitan menampung tamu, terutama pada hari-hari tertentu, seperti libur dan hari besar. "Kamar hotel di Bangka hanya sekitar 500 kamar, ini relatif sedikit padahal pergerakan penumpang pesawat setiap harinya mencapai 1.500 orang," ujarnya.

Halim Susanto menjelaskan, penerbangan di Bandara Depati Amir Pangkal Pinang sebanyak 10 kali setiap hari dengan pergerakan penumpang mencapai 1.500 orang setiap hari. "Jika semuanya atau separuh saja menginap di hotel, maka kamar yang ada tidak akan mampu menampung tamu," ujarnya. Justru itu, kata dia, pemerintah harus menambah kamar hotel dengan mendatangkan para investor. 

"Namun, untuk mewujudkan hal itu, tentu harus meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan. Ini sangat penting untuk menarik minat para investor berinvestasi di bidang perhotelan," ujarnya.

Menurut Halim, kamar hotel resor di kawasan obyek wisata pantai masih kurang sehingga tidak jarang banyak hotel menolak tamu karena kamar penuh. "Apalagi salah satu obyek wisata andalan di Babel adalah kawasan obyek wisata pantai. Ini tentu membutuhkan resor sebagai fasilitas penting bagi wisatawan," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Klungkung: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Klungkung: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Bank Mandiri Fasilitasi KPR Perumahan Citra Suwarna Group

Bank Mandiri Fasilitasi KPR Perumahan Citra Suwarna Group

Berita
[POPULER PROPERTI] AHY Sayangkan Investor Kabur karena Masalah Tanah

[POPULER PROPERTI] AHY Sayangkan Investor Kabur karena Masalah Tanah

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Buleleng: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Buleleng: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangli: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangli: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Probolinggo: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Probolinggo: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Dua Raksasa Properti Kembali Berkongsi Bangun Klaster Baru di BSD City

Dua Raksasa Properti Kembali Berkongsi Bangun Klaster Baru di BSD City

Berita
Jalan Terbentuknya Kementerian Perumahan, UU 39/2008 Perlu Direvisi

Jalan Terbentuknya Kementerian Perumahan, UU 39/2008 Perlu Direvisi

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Banyuwangi: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Banyuwangi: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Okupansi Pergudangan Modern Jabodetabek Stabil di Angka 90 Persen

Okupansi Pergudangan Modern Jabodetabek Stabil di Angka 90 Persen

Berita
Bakal Hadiri Acara WWF, AHY: Air dan Tanah Tak Bisa Dipisahkan

Bakal Hadiri Acara WWF, AHY: Air dan Tanah Tak Bisa Dipisahkan

Berita
[POPULER PROPERTI] Plus Minus Tandon Air Atas dan Bawah

[POPULER PROPERTI] Plus Minus Tandon Air Atas dan Bawah

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Situbondo: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Situbondo: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Jombang: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Jombang: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Pulang Dinas dari AS, AHY Sayangkan Investor Kabur karena Masalah Tanah

Pulang Dinas dari AS, AHY Sayangkan Investor Kabur karena Masalah Tanah

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com