YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Perusahaan pengembang properti PT Intiland Development Tbk (Intiland) melalui anak usaha PT Intiwhiz International melakukan peresmian pembukaan atau grand opening Whiz Hotel Yogyakarta hari Minggu, 10 Oktober 2010. Acara grand opening Whiz Hotel Jogja ini menyusul setelah pada bulan Agustus 2010 melakukan soft opening.
Lennard Ho Kian Guan, Presiden Direktur dan Chief Executive Office PT Intiland Development Tbk menjelaskan Whiz Hotel Yogyakarta menjadi kesuksesan awal dalam mengembangkan jaringan hotel baru ini. Intiland selanjutnya akan terus mengembangkan jaringan Whiz Hotels ke sejumlah kota besar di Indonesia.
“Kami optimistik Whiz Hotels sebagai lini bisnis baru Intiland akan berkembang pesat dan menjadi salah satu jaringan hotel terkemuka di masa depan. Kami melihat potensi bisnis perhotelan di Indonesia memiliki ceruk usaha yang sangat prospektif, seiring meningkatnya perekonomian masyarakat dan keperluan bisnis,” ujarnya lebih lanjut.
Whiz Hotel Yogyakarta merupakan hotel pertama dari jaringan Whiz Hotels yang dikembangkan perseroan. Hotel ini dibangun di lokasi yang sangat strategis, yakni di Jalan Dagen, Malioboro, Yogyakarta. Hotel yang berdiri di jantung kota Yogyakarta ini terdiri dari enam lantai dan menyediakan 103 kamar yang terbagi menjadi dua tipe yakni single dan standard room.
Presiden Direktur dan Chief Executive Officer PT Intiwhiz International Moedjianto Soesilo Tjahjono mengungkapkan sejak awal Agustus 2010 jumlah tamu yang menginap di Whiz Hotel Yogyakarta melampaui perkiraan awal.
“Khusus untuk musim lebaran lalu, yakni seminggu sebelum dan sesudah lebaran tingkat okupansinya mencapai 100 persen. Mayoritas masih merupakan tamu lokal sebanyak 85 persen dan sisanya adalah tamu asing,” ujar Moedjianto.
Di saat lembaran, lanjutnya, Jogja merupakan kota tujuan dan persinggahan utama bagi para pemudik di Pulau Jawa. Tren tersebut menyebabkan tingkat kebutuhan masyarakat terhadap fasilitas penginapan, khususnya hotel yang bersih, aman, dan lokasinya strategis sangatlah besar.
“Kami saat ini berusaha untuk memperbesar pasar dari perusahaan melalui kerja sama-kerja sama strategis. Potensi pasar dari perusahaan di Indonesia sangat besar, mengingat mobilitas bisnis yang cukup tinggi dan demografi wilayah Indonesia yang berpulau-pulau. Itu semua merupakan potensi pasar yang sangat menjanjikan bagi Whiz Hotels maupun hotel bisnis lainnya,” kata Moedjianto.
Whiz Hotel Yogyakarta selama dua bulan beroperasi mendapat tanggapan sangat positif dari para tamu. Mereka rata-rata menyukai desain dan fasilitas yang ada disediakan hotel ini. Baik itu mengenai desain kamar, tingkat kebersihan, lokasi, hingga fasilitas penunjang yang tersedia.
“Para tamu rata-rata memberikan penilaian positif dan menyukai desain ruang kamar yang terkesan modern dan nyaman. Mereka juga senang karena lokasi hotel ini berada di kawasan Malioboro yang menjadi salah satu tujuan wisata utama Jogja,” kata Moedjianto.
Seiring dengan upaya meningkatkan fasilitas dan memberikan kenyamanan bagi para tamu, Whiz Hotel Yogyakarta memberikan fasilitas sarapan pagi bagi para tamu yang menginap, yang sebelumnya tidak ada. Penambahan fasilitas yang akan berlaku mulai 1 Oktober 2010 ini tidak serta merta diikuti dengan kenaikan tarif menginap, yakni tetap mulai dari Rp295 ribu per malam.
Whiz Hotels mengidentifikasikan target konsumen adalah para eksekutif lokal yang kerap bepergian. Mereka sangat memahami arti uang secara baik dan tahu apa yang diinginkan dan dibutuhkan selama tinggal di hotel. Mereka adalah konsumen yang sadar akan kualitas dan fasilitas-fasilitas penting dan tak ingin mengeluarkan uang untuk hal-hal yang tidak dibutuhkan.
Menjawab kebutuhan tersebut, Whiz Hotel Yogyakarta melengkapi setiap kamar-kamarnya dengan fasilitas yang layak dan sesuai dengan kebutuhan mereka. Selain menyediakan fasilitas pendingin udara, matras yang berkualitas, juga tersedia akses internet berkecepatan tinggi, televisi LCD, dan pancuran air mandi yang deras dan bersih.
“Kami sangat menghargai nilai uang yang Anda keluarkan dengan memberikan layanan terbaik maupun hal-hal yang benar-benar Anda butuhkan, sebagai pebisnis” tegas Moedjianto
Whiz Hotel Yogyakarta dikelola oleh PT Intiwhiz International selaku operator jaringan hotel profesional yang mengunakan bendera Intiwhiz. Operator jaringan hotel ini didirikan Intiland untuk mengelola seluruh jaringan Whiz Hotels yang akan dikembangkan.
“Sebagai perusahaan jasa pengelolaan hotel profesional, Intiwhiz juga memberikan jasa pengelolaan hotel di luar jaringan hotel berbendera Whiz Hotels. Intiwhiz diperkuat tim manajemen berpengalaman di bidang hospitality yang didedikasikan penuh untuk mengoptimalkan potensi pengembangan bisnis hotel di masa depan,” ungkap Moedjianto.
Intiland akan terus menjajaki potensi pengembangan Whiz Hotel di berbagai kota besar di Indonesia, antara lain Jakarta, Surabaya, Medan, Bandung, Malang, Manado, Balikpapan, dan Bali. Peluang pengembangan hotel tersebut akan dilakukan melalui skema kerjasama strategis dengan pemilik tanah, build-operate-transfer (BOT), maupun sebagai manajemen operator hotel.
“Kami akan mengeksplorasi sejumlah peluang baru bersama beberapa investor potensial yang memungkinkan jaringan Whiz Hotels tumbuh dengan cepat secara signifikan,” kata Moedjianto.
Selain di Yogyakarta contohnya, Whiz Hotels juga sudah akan hadir di Semarang. Hotel yang berada di Jalan Pierre Tendean, Semarang ini sudah menyelesaikan pembangunan pondasi dan masuk ke tahap konstruksi bangunan. Hotel ini dibangun di atas lahan seluas 936 meter persegi dan akan memiliki 154 kamar.
Sementara itu, untuk daerah Bali, akan ada dua Whiz Hotels sekaligus yang lokasinya berada di kawasan Kuta dan Legian. Pembangunan tahap kontruksi diperkirakan akan mulai dalam waktu dekat, setelah selesai tahap pembangunan pondasi.
Whiz Hotels Kuta berlokasi di jalan Kartika Plasa, Kuta, sebuah kawasan tujuan wisata utama di Bali. Bangunan hotel ini setinggi empat lantai dan memiliki 164 kamar ini dibangun di atas lahan seluas 2.000 meter persegi. Sementara itu, Whiz Hotel Seminyak dibangun di atas lahan seluas 2.500 meter persegi dan memiliki 160 kamar.
Moedjianto mengungkapkan pengembangan jaringan Whiz Hotels lainnya yakni di Jakarta dan Balikpapan. Kedua hotel tersebut saat ini dalam tahap finalisasi desain dan tahap pembangunan akan dimulai tahun ini.
Whiz Hotel Jakarta nantinya berlokasi di Jalan Hayam Wuruk, satu kawasan pusat bisnis di Jakarta. Bangunan hotel ini setinggi 12 lantai dan memiliki 180 kamar dan dibangun di atas lahan seluas 1172 m2. Hotel ini juga akan mulai beroperasi tahun depan.
“Whiz Hotel Balikpapan lokasinya berada di pusat kota, yakni di Jalan Jendral Sudirman. Hotel ini rencananya dibangun setinggi sembil;an lantai dan memiliki 160 kamar. Luas lahannya 1.299 meter persegi,” tutur Moedjianto. Sementara itu, Whiz Hotel Surabaya saat ini masih dalam tahap finalisasi desain. Hotel yang berlokasi di Jalan Mayjen Sungkono ini memiliki ketinggian 14 lantai dan 147 kamar.
Intiland adalah pengembang properti terkemuka di Indonesia dengan pengalaman hampir 40 tahun. Mencatatkan saham di Bursa Efek Indonesia sejak 1992, Intiland dikenal sebagai inovator dan penggagas trend di industri properti Indonesia. Dalam beberapa tahun, Intiland mengembangkan banyak gedung yang menjadi ikon nasional, melalui Intiland Tower dua gedung kebanggaan di Jakarta dan Surabaya yang dirancang oleh Paul Rudolph dan The Regatta, kondominium tepi pantai yang mewah di Pluit, Jakarta Utara yang dirancang oleh Tom Wright (perancang Burj Al Arab).
Pengembangan kawasan pemukiman utama di Surabaya, Graha Famili telah menjadi salah satu kawasan perumahan paling prestisius. Saat ini, Intiland memiliki portofolio produk properti beragam, termasuk kawasan pemukiman, gedung perkantoran, apartemen, pengelolaan gedung, kawasan industri, serta pengelolaan sarana olah raga dan golf. Intiland telah menjadi pengembang properti dengan konsep gaya hidup yang terkemuka.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.