Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bakrieland Ingin Jadi Pionir Eco-Property

Kompas.com - 28/05/2010, 13:04 WIB

NUSA DUA, BALI, KOMPAS.com -  Bakrieland Development, perusahaan properti milik Bakrie, kini membangun berbagai proyek properti dengan konsep green. Bakrieland ingin jadi pionir dalam eco-property.

Demikian ditegaskan CEO Bakrieland Hiramsyah S Thaib dalam forum Kongres FIABCI yang bertajuk “The Eco-Property, Continuous Real Estate” di Hotel Grand Hyatt, Nusa Dua, Bali, Jumat (28/5/10).

Dalam forum ini, ikut berbicara Charles Landry (Founder of Comedia, and author of “The Act of City Making” and “Creative City”), Rana Yusuf Nasir (Core Founder Green Building Council Indonesia), Lee Chuan Seng (Founding President of Singapore Green Building Council), dan Ken Yeang (Chairman of Liewelys Davies Yeang).

Nirwana Resort di Bali pada tahun 2008 meraih penghargaan yang berkaitan dengan eco-property.

“Pada umumnya kami mengubah mindset bagaimana masa depan properti yang ramah lingkungan. Banyak orang merasa cemas, prinsip ini, meski akan memberi keuntungan, tetapi mereka anggap bukan model bisnis yang berkelanjutan,” kata Hiransyah.

Bakrieland, katanya, akan bekerja keras untuk mengatasi salah pengertian bahwa green identik dengan mahal. “Perusahaan akan mempertahankan perilaku ekologis dalam setiap pembangunan yang dilakukan,” ujarnya.

Bakrieland saat ini memiliki proyek Rasuna Epicentrum (60 hektar), proyek-proyek permukiman (lebih dari 50.000 ha), proyek hotel resort yaitu Nirwana Resort (3 ha). “Kami menerima semua tantangan untuk menciptakan masa depan yang bagus, khususnya peduli lingkungan, dengan model sustainable,” katanya.

Hiramsyah menegaskan, Bakrieland menerapkan konsep ini sejak tahun 2008. “Kami bukan hanya mengubah gedung, tapi berkonsentrasi melakukan inovasi, supaya ada nilai tambah untuk pemangku kepentingan. Langkah ini harus efisien dan efektif. Dan ini sangat penting,” katanya.

Hiramsyah menambahkan, arsitektur hijau bukan berfokus pada hijau, tapi juga memperhatikan lingkungan berkualitas. Bakrieland juga melakukan kebijakan Operasi Hijau.

“Kami menggunakan bahan-bahan natural dari alam. Kami banyak memanfaatkan air hasil daur ulang, juga mendaur ulang sampah, dan menekan penggunaan energi,” paparnya. Langkah yang dilakukan Bakrieland ini mendapat dukungan sangat penting dari pemerintah.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com