Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rumah Bidai Aman dari Gempa

Kompas.com - 01/10/2009, 20:18 WIB

BENGKULU, KOMPAS.com - Sejumlah warga pemilik rumah bidai yang berbahan utama bambu di Kecamatan Napal Putih Kabupaten Bengkulu Utara mengaku tidak terlalu panik terhadap guncangan gempa Sumatera Barat dan Jambi.

"Rumah kami tidak terlalu goyang dan tidak ada yang roboh, kalaupun roboh bahannya ringan. Jadi, kalau tertimpa tidak akan terlalu berat," kata Yusmardi, warga setempat saat dihubungi, Kamis.

Rumah bidai berbahan utama bambu memang didesain dengan sederhana namun tahan terhadap goyangan gempa sehingga tidak menimbulkan resiko terlalu besar bagi penghuni rumah.

Sebagian besar masyarakat di beberapa desa di Kecamatan Napal Putih menggunakan rumah bidai sebagai rumah tinggal mereka terutama pasca gempa tahun 2007 berkekuatan 7,9 SR.

"Sebagian besar sudah membangun rumah baru dengan bidai karena melihat rumah lama yang terbuat dari biday memang tidak roboh," katanya.

Direktur Yayasan Layak, Agus Widianto mengatakan pemerintah harus serius mengembangkan rumah bidai bagi masyarakat Bengkulu yang berada di daerah rawan bencana gempa.

"Dengan rumah ini minimal bisa memberikan waktu yang lebih lama bagi penghuninya untuk keluar rumah," katanya.

Dari kajian Layak di Kecamatan Napal Putih belum lama ini, sejumlah rumah yang terbuat dari bambu atau rumah bidai masih berdiri kokoh meskipun dua gempa besar melanda Bengkulu pada tahun 2000 berkekuatan 7,3 SR dan 2007 berkekuatan 7,9 SR.

Termasuk gempa Sumbar berkekuatan 7,6 SR pada Rabu (30/9) sore dan gempa Jambi dan Kerinci pada Kamis pagi terasa kuat hingga di Bengkulu dan sebagian besar masyarakat berhamburan keluar.

"Sampai saat ini belum ada laporan rumah rusak di Bengkulu Utara, berbeda dengan di Mukomuko yang informasinya ada beberapa rumah yang roboh," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bakal Hadiri Acara WWF, AHY: Air dan Tanah Tak Bisa Dipisahkan

Bakal Hadiri Acara WWF, AHY: Air dan Tanah Tak Bisa Dipisahkan

Berita
[POPULER PROPERTI] Plus Minus Tandon Air Atas dan Bawah

[POPULER PROPERTI] Plus Minus Tandon Air Atas dan Bawah

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Situbondo: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Situbondo: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Jombang: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Jombang: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Pulang Dinas dari AS, AHY Sayangkan Investor Kabur karena Masalah Tanah

Pulang Dinas dari AS, AHY Sayangkan Investor Kabur karena Masalah Tanah

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sampang: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sampang: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Trenggalek: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Trenggalek: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sumenep: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sumenep: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bondowoso: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bondowoso: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Kediri: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Kediri: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tulungagung: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tulungagung: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Gresik: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Gresik: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kediri: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kediri: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Probolinggo: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Probolinggo: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Seram Bagian Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Seram Bagian Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com