Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ledjie Taq, Penggerak Komunitas Wehea

Kompas.com - 11/09/2009, 17:23 WIB

Oleh Ambrosius Harto Manumoyoso

Hutan Lindung Wehea seluas 38.000 hektar di Kabupaten Kutai Timur, Kalimantan Timur, telah mengharumkan komunitas Dayak Wehea sampai ke tingkat nasional dan internasional. Sukses itu sebenarnya tidak terlepas dari kegigihan Ledjie Taq, Kepala Adat Desa Nehas Liah Bing, untuk mengangkat kehormatan dan martabat warga Wehea.

Komunitas Wehea diyakini sebagai pemukim awal di antara warga Kecamatan Muara Wahau, Kabupaten Kutai Timur. Desa Nehas Liah Bing diakui kalangan Wehea sebagai desa tertua di antara enam desa komunitas itu di Muara Wahau. Di desa itulah Ledjie Taq mengabdikan hidupnya sebagai guru sekolah dasar, peladang, kepala adat, suami Valensia Lenyie, serta bapak dari satu anak laki- laki dan tiga anak perempuan.

Keterbukaan Ledjie Taq mendorong warga Wehea bekerja sama dengan pemerintah dan lembaga pemerhati kelestarian lingkungan hidup. Kerja sama itu menghasilkan perlindungan terhadap 38.000 hektar hutan yang sebelumnya dikelola PT Gruti III menjadi Hutan Lindung Wehea (HLW) pada 2004. Dari sinilah mereka menerima sejumlah penghargaan bergengsi bidang lingkungan hidup.

Lembaga Adat Dayak Wehea, Desa Nehas Liah Bing, menerima penghargaan Kalpataru sebagai penyelamat lingkungan hidup pada Hari Lingkungan Hidup, 5 Juni lalu. Anugerah tertinggi bidang lingkungan hidup ini diserahkan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono kepada Ledjie Taq, mewakili warga Nehas Liah Bing.

Ledjie Taq juga menerima Tanda Kehormatan Bintang Jasa Pratama yang diserahkan Presiden Yudhoyono pada 15 Agustus lalu.

”Kebahagiaan yang luar biasa. Kami tidak menyangka apa yang kami lakukan ternyata dihargai begitu tinggi,” kata Ledjie Taq yang ditemui sebelum berangkat ke Jakarta untuk menerima Bintang Jasa Pratama.

Bintang Jasa Pratama merupakan tanda kehormatan dari pemerintah bagi warga sipil setelah penghargaan tertinggi Bintang Mahaputra. Bintang Jasa Pratama yang terdiri atas tingkatan Utama, Pratama, dan Nararya disematkan kepada siapa pun yang telah mengabdi kepada negara secara mengagumkan di bidang nonkemiliteran.

Selain itu, pengakuan masyarakat internasional terhadap warga Wehea terbukti pada Oktober 2008. Warga Wehea dianugerahi penghargaan Schooner Prize di Vancouver, Kanada, atas kegigihan mereka memperjuangkan, mempertahankan, dan melestarikan Hutan Lindung Wehea.

Melindungi rimba

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kediri: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kediri: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Probolinggo: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Probolinggo: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Seram Bagian Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Seram Bagian Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangkalan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangkalan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Magetan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Magetan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pacitan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pacitan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Lamongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Lamongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Mutu Beton Tol MBZ Disebut di Bawah Standar, Begini Respons Jasa Marga

Mutu Beton Tol MBZ Disebut di Bawah Standar, Begini Respons Jasa Marga

Berita
Fitch dan Moody's Naikkan Rating Kredit Pakuwon Jadi BB+

Fitch dan Moody's Naikkan Rating Kredit Pakuwon Jadi BB+

Berita
Nih Tujuh Mal Terindah di Dunia, Ada yang Langit-langitnya Kaca Patri Luas

Nih Tujuh Mal Terindah di Dunia, Ada yang Langit-langitnya Kaca Patri Luas

Ritel
Pilih Tandon Air di Atas atau Bawah Tanah? Ini Plus Minusnya

Pilih Tandon Air di Atas atau Bawah Tanah? Ini Plus Minusnya

Tips
Ini Lima Negara Asal WNA Paling Banyak Incar Properti di Indonesia

Ini Lima Negara Asal WNA Paling Banyak Incar Properti di Indonesia

Berita
Tiga Kota Ini Paling Diminati WNA Saat Berburu Properti di Indonesia

Tiga Kota Ini Paling Diminati WNA Saat Berburu Properti di Indonesia

Berita
Tol Gilimanuk-Mengwi Dilelang Ulang, Basuki: Mudah-mudahan September Teken PPJT

Tol Gilimanuk-Mengwi Dilelang Ulang, Basuki: Mudah-mudahan September Teken PPJT

Berita
Antisipasi Perpindahan Ibu Kota, Jababeka Siapkan Konsep TOD City

Antisipasi Perpindahan Ibu Kota, Jababeka Siapkan Konsep TOD City

Hunian
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com