Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengembang Malaysia Gaet Pembeli Indonesia

Kompas.com - 31/03/2009, 08:24 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Saat harga permintaan properti cenderung menurun, kini para pengembang Tanah Air juga dihadapkan pada pesaing baru dari negeri seberang. Belakangan ini berbagai pengembang Malaysia makin gencar mempromosikan produk mereka di Indonesia. Bahkan, untuk menggaet pembeli, para pengembang Malaysia kian giat menggelar pameran.

Di Malaysia sendiri memang ada program untuk menjual dari total pasar properti sekitar 20-30 persen untuk ditawarkan ke pasar internasional. Nah, pasar Indonesia dinilai sangat menjanjikan.

Para pengembang Malaysia menawarkan kelebihan dari sisi legalitas propertinya, salah satunya setiap properti yang dimiliki di sana langsung menjadi hak milik si pembeli. "Sertifikat freehold, kalau di Indonesia sertifikat hak milik. Tidak berubah," ujar Emmy Cong, Manager Yuk Tung Development Bhd, salah satu pengembang Malaysia yang menawarkan residential The Peak.

Ia menjelaskan, karakteristik masyarakat Indonesia dan Malaysia memang hampir mirip. Keduanya lebih menyukai memiliki properti yang ada tanahnya. "Kalau market di Indonesia kebanyakan ingin punya rumah. Kami tawarkan rumah seharga Rp 3,2 miliar hingga Rp 4 miliar dan menyasar kalangan menengah," ujarnya.

Menurut Anton Sitorus, Kepala Riset Jones Lang LaSalle Indonesia, optimisme pengembang Malaysia dalam menjual produk properti di Indonesia bisa dimaklumi. Ia mengatakan, sedari dulu memang kalangan berduit pada umumnya tertarik untuk berinvestasi di lokasi yang tak terlalu jauh dari Indonesia.

"Kalau di Singapura atau Australia, biasanya mereka investasi properti di sana lebih karena faktor pendidikan, misalnya dia punya anak sekolah di sana," ujarnya.

Selain itu, Pemerintah Malaysia juga memiliki sejumlah program khusus terkait kepemilikan properti ini, salah satunya menggelar program Malaysia My Second Home, di mana setiap orang asing dengan keluarga intinya yang sudah membeli rumah boleh tinggal selama 10 tahun di Malaysia. Syaratnya harus mempunyai deposit 150.000-300.000 ringgit Malaysia. Pada tahun kedua, deposit itu bisa diambil dan disisakan sebesar 60.000 ringgit Malaysia selama dia menetap di Malaysia. (Epung Saepudin)

Terangi negeri dengan literasi, satu buku bisa membuka ribuan mimpi. Lewat ekspedisi Kata ke Nyata, Kompas.com ingin membawa ribuan buku ke pelosok Indonesia. Bantu anak-anak membaca lebih banyak, bermimpi lebih tinggi. Ayo donasi via Kitabisa!



Terkini Lainnya
Apa Itu Rumah Cluster? Kenali Ciri-ciri, Kelebihan, dan Kekurangannya
Apa Itu Rumah Cluster? Kenali Ciri-ciri, Kelebihan, dan Kekurangannya
Tips Properti
Seluas Rumah Subsidi, Begini Penampakan Interior Kampung Susun Bayam
Seluas Rumah Subsidi, Begini Penampakan Interior Kampung Susun Bayam
Listing Properti
Telan Rp 113 Miliar, Gedung Pusat Bahasa UGM Adopsi Candi Bentar Majapahit
Telan Rp 113 Miliar, Gedung Pusat Bahasa UGM Adopsi Candi Bentar Majapahit
Arsitektur
Kembali ke Kampung Susun Bayam, Merajut Harapan Merawat Kehidupan
Kembali ke Kampung Susun Bayam, Merajut Harapan Merawat Kehidupan
Listing Properti
Segudang Manfaat Geofoam, Solusi Konstruksi di Atas Lereng
Segudang Manfaat Geofoam, Solusi Konstruksi di Atas Lereng
Konstruksi
Jika MRT Lebak Bulus-Serpong Jadi, BSD City Bakal Cuan, Harga Melesat 50 Persen
Jika MRT Lebak Bulus-Serpong Jadi, BSD City Bakal Cuan, Harga Melesat 50 Persen
Listing Properti
Meski Banyak Aset Dijual, Pemerintah Tegaskan Bisnis Tol Masih Menarik
Meski Banyak Aset Dijual, Pemerintah Tegaskan Bisnis Tol Masih Menarik
Konstruksi
Pengelola Harus Sadar, Mal Bukan Sekadar Tempat Belanja tapi Pusat Pengalaman
Pengelola Harus Sadar, Mal Bukan Sekadar Tempat Belanja tapi Pusat Pengalaman
Listing Properti
5 Rumah Murah dan Strategis di Kabupaten Bandung Barat, Dekat Jakarta
5 Rumah Murah dan Strategis di Kabupaten Bandung Barat, Dekat Jakarta
Listing Properti
Ini Pemilik Jeddah Tower, Calon Gedung Tertinggi di Dunia
Ini Pemilik Jeddah Tower, Calon Gedung Tertinggi di Dunia
Arsitektur
Lead Rubber Bearing, Bantalan Peredam Gempa Jembatan Pandansimo
Lead Rubber Bearing, Bantalan Peredam Gempa Jembatan Pandansimo
Konstruksi
Bangkit Setelah 8 Tahun Mangkrak, Antasari Place Jadi Destinasi Baru Jaksel
Bangkit Setelah 8 Tahun Mangkrak, Antasari Place Jadi Destinasi Baru Jaksel
Listing Properti
Perumahan Murah di Kabupaten Kulon Progo, Dekat Jalur Kereta Api
Perumahan Murah di Kabupaten Kulon Progo, Dekat Jalur Kereta Api
Listing Properti
Mengenal Eigendom Verponding, Hak Tanah yang Jadi Sengketa di Pondok Indah
Mengenal Eigendom Verponding, Hak Tanah yang Jadi Sengketa di Pondok Indah
Berita
5 Rumah Subsidi Murah di Kabupaten Sleman, Strategis dan Tenang
5 Rumah Subsidi Murah di Kabupaten Sleman, Strategis dan Tenang
Listing Properti
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau