Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pusat Belanja Pentacity Mall Beroperasi Juni 2015

Kompas.com - 28/01/2015, 13:57 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

BALIKPAPAN, KOMPAS.com - Pusat belanja Pentacity Mall di Balikpapan, Kalimantan Timur, akan beroperasi pada Juni 2015 mendatang. Saat ini, ruang-ruang yang sudah tersewa sudah mencapai 80 persen, termasuk major tenant dan mini anchor.

Kepastian tersebut disampaikan Direktur Operasional PAM Group selaku pengembang Pentacity Mall, Tjia Daniel Wirawan, kepada Kompas.com, Selasa (27/1/2015).

"Juni 2015 ini Pentacity akan opening. Dan tingkat isiannya sudah mencapai 80 persen," ujar Daniel.

Sebelumnya, Pentacity Mall dijadwalkan beroperasi pada Oktober 2014. Namun, karena masalah teknis, pembukaan dimundurkan jadi tahun ini.

Daniel menuturkan, bertambahnya penduduk kota Balikpapan, menstimulasi kebutuhan pusat belanja dan bisnis ritel pun semakin tinggi. Menurut Daniel, demand  untuk ritel sama kuatnya dibanding kota-kota lainnya di Indonesia.

Untuk itulah PAM Group, melalui PT Wulandari Bangun Laksana, menyegerakan pembangunan Pentacity Mall. Kendati sebelumnya, PAM Group sudah memiliki portofolio sejenis bergenre family mall yakni Ewalk.

Pentacity Mall merupakan pusat belanja seluas 68.000 meter persegi yang berada di dalam kompleks pengembangan Balikpapan Superblok. Pusat belanja ini, tambah Daniel, lebih merupakan pusat belanja gaya hidup (lifestyle center) dengan penekanan pada specialty.

"Coastal Road"

Selain membangun Pentacity Mall, PAM Group juga kini tengah membesut apartemen Pentapolis Residences. Saat ini penjualan apartemen tersebut telah menembus angka 70 persen dari total sebanyak 512 unit.

Daniel menjelaskan, sejak dilansir perdana pada 2013, Pentapolis Residences mengalami pertumbuhan harga 8 persen hingga 10 persen. Harga jual aktual untuk apartemen strata menjadi Rp 25 juta sampai Rp 32 juta per meter persegi.

"Sedangkan harga jual untuk kondotel mencapai kisaran Rp 30 juta hingga Rp 37 juta per meter persegi," imbuh Daniel.

Sedangkan untuk future development, Daniel mengungkapkan, PAM Group punya rencana besar yakni memanfaatkan konsesi lahan seluas 30 hektar di area coastal road. PAM Group merancang pembangunan jangka panjang sampai 10 tahun hingga 15 tahun ke depan.

"Kami akan membangun properti multifungsi (mixed use development) dengan kelas lebih tinggi yakni high end shopping mall, low rise office building, luxury condominium, premium townhouse, condotel dan fasilitas penunjang seperti rumah sakit, dan sekolah," papar Daniel.

Selain itu, imbuh dia, PAM Group juga berencana membangun sebuah pusat konvensi untuk mendukung Balikpapan menjadi kota meeting, incentives, convention, and exhibition atau MICE.

Ada pun coastal road merupakan bagian kawasan tepian pantai (water front development) yang terdapat di kawasan pusat kota Balikpapan, yaitu mulai dari sekitar Jalan Sudirman sisi dalam/darat sebagai jalan utama kota sampai batas pantai yang membentang 7,5 km dan ke arah pantai sejauh 500 m dari surut air laut terendah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau