Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

60 Persen Pemudik Nataru Berasal dari Jakarta dan Jawa Barat

Hasil ini diperoleh dari survei Potensi Pemudik pada Masa Libur Natal 2019 dan Tahun Baru 2020 yang dilakukan terhadap 2.200 responden.

Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Kementerian Perhubungan menyatakan, sebanyak 60 persen dari total pemudik berasal dari kedua daerah tersebut, dengan rincian 40 persen pemudik berasal dari Jakarta dan 20 persen dari Jawa Barat.

Kemudian, sebanyak 8 persen masyarakat yang pergi pada periode liburan kali ini berasal dari Jawa Tengah, serta masing-masing sebesar 7 persen dari Banten dan Jawa Timur.

Adapun pemudik yang berasal dari Sumatera meraih porsi 5 persen jumlah total responden. Survei Balitbang juga menyatakan, pemudik dari Sulawesi dan Kalimantan diperkirakan masing-masing sejumlah 3 persen.

Terakhir, pemudik dari Maluku Papua dan Bali serta Nusa Tenggara diprediksi masing-masing sebesar 2 persen dari jumlah total.

Sebelumnya, Balitbang memperkirakan puncak arus mudik akan terjadi pada tanggal 20-21 Desember 2019. Sedangkan puncak arus balik libur Nataru pada 1-2 Januari 2019.

Survei tersebut juga menyatakan jika sebanyak minimal 35,75 persen masyakat Indonesia diprediksi bakal melakukan perjalanan mudik pada liburan kali ini.

"Minimal 35,75 persen masyarkat Indonesia melakukan mudik/liburan," tulis Balitbang.

Untuk diketahui, survei yang dilakukan Balitbang Kemenhub dilakukan secara daring, 
melalui media yang terhubung ke internet, seperti WhatsApp sebanyak 88 persen, dan Instagram sebesar 4 persen.

Kemudian Twitter dengan total 1 persen dan media sosial lainnya sebanyak 4 persen.

https://properti.kompas.com/read/2019/12/16/125558721/60-persen-pemudik-nataru-berasal-dari-jakarta-dan-jawa-barat

Terkini Lainnya

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
REI Nilai Gebrakan Ara Bertolak Belakang dengan Satgas Perumahan

REI Nilai Gebrakan Ara Bertolak Belakang dengan Satgas Perumahan

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bintan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bintan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
[POPULER PROPERTI] Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Buat Penghuni Huntap Cianjur

[POPULER PROPERTI] Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Buat Penghuni Huntap Cianjur

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Karimun: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Karimun: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Ingin Perpanjang Masa Pakai Kipas Angin di Rumah? Lakukan 5 Hal Ini

Ingin Perpanjang Masa Pakai Kipas Angin di Rumah? Lakukan 5 Hal Ini

Tips
Pemerintah Punya Cara Pindahkan Warga di Zona Merah Gempa Cianjur

Pemerintah Punya Cara Pindahkan Warga di Zona Merah Gempa Cianjur

Berita
Pakuwon Mall Bekasi Dibuka, Standar Baru Berbelanja Senilai Rp 843 miliar

Pakuwon Mall Bekasi Dibuka, Standar Baru Berbelanja Senilai Rp 843 miliar

Ritel
Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Titipan Prabowo Buat Penghuni Huntap Cianjur

Ara Bagi-bagi Rp 100 Juta Titipan Prabowo Buat Penghuni Huntap Cianjur

Berita
Tepis soal Proyek Jumbo Disetop, Dody: Cuma Selektif

Tepis soal Proyek Jumbo Disetop, Dody: Cuma Selektif

Berita
Cakupan Layanan Irigasi Bendungan Semantok Akan Ditambah 499 Hektar

Cakupan Layanan Irigasi Bendungan Semantok Akan Ditambah 499 Hektar

Berita
Keluhan Penghuni Huntap Tahap III Cianjur, Mulai dari Air Keruh hingga Baru Dapat Sertifikat 10 Tahun

Keluhan Penghuni Huntap Tahap III Cianjur, Mulai dari Air Keruh hingga Baru Dapat Sertifikat 10 Tahun

Berita
Rencana Ambisius Iran, Punya Jaringan Kereta ke China via Afganistan

Rencana Ambisius Iran, Punya Jaringan Kereta ke China via Afganistan

Berita
Durasi Perjalanan Tamu Asing di Jakarta Lebih Pendek

Durasi Perjalanan Tamu Asing di Jakarta Lebih Pendek

Hotel
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke