Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Waskita Beton Precast Raup Laba Rp 1,1 Triliun

Pencapaian ini tumbuh 10 persen dari laba bersih tahun 2017 senilai Rp 1 triliun.

Perolehan laba pada 2018 itu merupakan bagian dari pendapatan perusahaan yang tercatat sejumlah Rp 8 triliun atau meningkat 13 persen dari tahun 2017 senilai Rp 7,1 triliun.

Adapun penerimaan pembayaran termin sepanjang 2018 mencapai Rp 11,4 triliun, melonjak 148 persen dari penerimaan pembayaran termin tahun 2017 sebesar Rp 4,6 triliun.

Penerimaan tersebut berasal dari pekerjaan tambahan beberapa proyek, yaitu Jalan Tol  Bekasi-Cawang-Kampung Melayu, Jalan Tol  Batang-Semarang, Jalan Tol Krian-Legundi-Bunder-Manyar (KLBM), Jalan Tol Pematang Panggang-Kayu Agung (PPKA), dan Jalan Tol Terbanggi Besar-Kayu Agung.

Sementara itu, perolehan nilai kontrak baru pada 2018 sebesar Rp 6,66 triliun atau 102 persen dari target NKB 2018 sejumlah Rp 6,56 triliun.

Pendapatan ini berasal dari proyek besar yang sedang ditangani oleh WSBP, yaitu proyek Jalan Tol Pekanbaru-Dumai dan Tebing Tinggi-Parapat, serta beberapa proyek lainnya.

“WSBP membukukan cashflow operasional positif yang signifikan sekitar Rp 1,8 triliun dan arus kas positif sebesar Rp 271 miliar,” ujar Direktur Utama PT Waskita Beton Precast Tbk Jarot Subana dalam keterangan tertulis, Minggu (3/3/2019).

Dia mengatakan, kondisi ini menjadi modal kuat bagi WSBP pada tahun 2019 karena rasio posisi utang berbunga terhadap modal WSBP sebesar 0,7 kali masih jauh dari batas yang ditentukan, yaitu 2,5 kali.

Sementara itu, dalam catatan hingga 22 Februari 2019, perusahaan memperoleh nilai kontrak baru sebesar Rp 1,5 triliun dari pekerjaan tambahan proyek Jalan Tol Cibitung-Cilincing, Jalan Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi Seksi II, dan sejumlah proyek lain.

Sedangkan termin yang diperoleh lebih kurang Rp 1,5 triliun yang berasal dari berbagai proyek.

Pada tahun ini, WSBP berencana menyelesaikan beberapa proyek besar, antara lain proyek Jalan Tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu Seksi II, Jalan Tol Jakarta-Cikampek Elevated II, Jalan Tol Krian-Legundi-Bunder-Manyar (KLBM), dan Jalan Tol Cibitung-Cilincing.

Perusahaan pun menargetkan berkontribusi hingga 40 persen pada 2019 untuk mengembangkan pasar eksternal melalui strategi pengembangan produk.

Untuk itu, WSBP terus menjaga sinergi dengan Grup Waskita dalam mengerjakan proyek-proyek yang bersifat pengembangan bisnis dan pengembangan produk lainnya.

https://properti.kompas.com/read/2019/03/03/175303621/waskita-beton-precast-raup-laba-rp-11-triliun

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke