Kamis Ini, Dua "Flyover" di Tegal-Brebes Tuntas Dikerjakan

SEMARANG, KompasProperti - Dua dari empat jalan layang atau flyover di Jalur Brebes dan Tegal tuntas dikerjakan.

Dua jalan layang itu siap dioperasikan H-10 Lebaran tahun ini. Pantauan tim telusur Polda Jawa Tengah, Flyover Kretek di Kabupaten Tegal saat ini sudah 99 persen dibangun.

Jalan layang ini pada 31 Mei 2017 baru 76,84 persen. Sementara jalan layang Klonenangan di Kabupaten Tegal juga sudah 100 persen. Flyover Klonengan ini sebelumnya pada 31?Mei 2017 perkembangannya baru 94,23 persen.

"Keduanya siap dioperasionalkan. Tim telusur Polda Jateng juga saat ini memantau jalur tengah dan selatan," kata Kabid Humas Polda Jawa Tengah Komisaris Besar Djarod Padakova, Kamis (15/6/2017).

Djarod mengatakan, dua jalan layang itu dipakai untuk mempercepat arus lalu lintas dari perlintasan kereta api.

"Sudah siap dipakai bagi pemudik yang keluar Pejagan, menuju kota mendoan (Purwokerto)," ujarnya.

Sementara dua flyover sisanya masih terus dikebut pekerjaannya. Sebelum dibangun jalan layang, wilayah itu menjadi titik rawan kemacetan.

Pemerintah pun melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) membangun 4 jalan layang di Dermoleng, Klonengan, Kesambi dan Kretek di Kabupaten Brebes dan Tegal.

Setiap harinya, terutama pada musim mudik terdapat 97 kereta api yang melewati perlintasan. Setiap kereta buruh waktu 5 menit, maka diperkirakan 9 jam per hari, sehingga arus lalu lintas menjadi terhambat.

Sementara itu, Jalan Layang Klonengan-Prupuk sepanjang 1.011 meter bernilai kontrak Rp 112 miliar. Pengerjaannya dilakukan oleh kontraktor PT Hutama Karya (persero) Tbk.

Lalu, Jalan Layang Dermoleng-Ketanggungan memiliki panjang 650 meter yang dikerjakan oleh kontraktor PT Adhi Karya (Persero) Tbk. Pembangunan jalan ini menelan biaya Rp 62 miliar.

Kemudian, Jalan Layang Kesambi dengan panjang 470 meter dibangun oleh PT Brantas Abipraya. Nilai kontraknya mencapai Rp 58 miliar.

Terakhir, Jalan Layang Kretek dengan panjang 700 meter dikerjakan oleh PT Adhi Karya (Persero) Tbk dengan nilai kontrak Rp 82 miliar.