Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Atasi Macet Rancaekek, Pemerintah Bangun Teras Pasar

Kompas.com - 10/06/2017, 12:30 WIB
Arimbi Ramadhiani

Penulis

BANDUNG, KompasProperti - Saat musim penghujan, di beberapa titik Jalan Rancaekek, Bandung, seringkali terendam banjir dan menimbulkan kemacetan panjang.

Untuk itu, Direktorat Jenderal Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) akan melakukan perbaikan drainase berupa pembuatan gorong-gorong.

"Setelah Lebaran kami akan kerjakan semua supaya banjir tidak berulang di sini dengan memperbaiki drainase," ujar Direktur Jenderal Bina Marga Arie Setiadi Moerwanto di Jalan Rancaekek, Bandung, Sabtu (10/6/2017).

Arie mengatakan, saat turun hujan lebat, jalan tersebut memang tergenang cukup dalam. Namun, untuk perbaikannya sendiri membutuhkan waktu sehingga akan dilakukan setelah Lebaran.

Selain drainase, upaya untuk mengatasi banjir adalah dengan normalisasi atau pelebaran Sungai Cimande, Cikeruh, dan Cikijing yang berada di bawah kewenangan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Citarum.

Tidak hanya banjir, penyebab macet di jalur ini juga karena adanya sejumlah pabrik yang berdiri di sepanjang jalan.

Ketika jam pulang karyawan pabrik, muncul pasar tumpah yang mengganggu arus lalu lintas.

"Kami akan coba bikin pasar ini elevated di atas supaya tidak ganggu arus lalu lintas. Karena pas mereka buka lapak setengah badan jalan jadi pasar dan bikin gangguan," kata Arie.

Saat ini, tutur dia, Bina Marga tengah mendesain bentuk pasar tersebut agar bisa dinaikkan. Rencananya, konsep pasar tersebut seperti di Cihampelas yang berupa teras di kiri dan kanan jalan.

Arie menyebut, dana untuk perbaikan drainase dan pembangunan teras pasar ini sekitar Rp 20 miliar.

KOMPAS.com/PALUPI ANNISA AULIANI Jalur Trans-Jawa 2017

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kediri: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kediri: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Probolinggo: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Probolinggo: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Seram Bagian Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Seram Bagian Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangkalan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangkalan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Magetan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Magetan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pacitan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pacitan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Lamongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Lamongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Mutu Beton Tol MBZ Disebut di Bawah Standar, Begini Respons Jasa Marga

Mutu Beton Tol MBZ Disebut di Bawah Standar, Begini Respons Jasa Marga

Berita
Fitch dan Moody's Naikkan Rating Kredit Pakuwon Jadi BB+

Fitch dan Moody's Naikkan Rating Kredit Pakuwon Jadi BB+

Berita
Nih Tujuh Mal Terindah di Dunia, Ada yang Langit-langitnya Kaca Patri Luas

Nih Tujuh Mal Terindah di Dunia, Ada yang Langit-langitnya Kaca Patri Luas

Ritel
Pilih Tandon Air di Atas atau Bawah Tanah? Ini Plus Minusnya

Pilih Tandon Air di Atas atau Bawah Tanah? Ini Plus Minusnya

Tips
Ini Lima Negara Asal WNA Paling Banyak Incar Properti di Indonesia

Ini Lima Negara Asal WNA Paling Banyak Incar Properti di Indonesia

Berita
Tiga Kota Ini Paling Diminati WNA Saat Berburu Properti di Indonesia

Tiga Kota Ini Paling Diminati WNA Saat Berburu Properti di Indonesia

Berita
Tol Gilimanuk-Mengwi Dilelang Ulang, Basuki: Mudah-mudahan September Teken PPJT

Tol Gilimanuk-Mengwi Dilelang Ulang, Basuki: Mudah-mudahan September Teken PPJT

Berita
Antisipasi Perpindahan Ibu Kota, Jababeka Siapkan Konsep TOD City

Antisipasi Perpindahan Ibu Kota, Jababeka Siapkan Konsep TOD City

Hunian
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com