Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

SPS Group Bakal Kembangkan Area Komersial 560 Hektar

Kompas.com - 07/06/2017, 19:32 WIB
Arimbi Ramadhiani

Penulis

JAKARTA, KompasProperti - Pengembang PT Sri Pertiwi Sejati (SPS Group) tengah mempersiapkan pembangunan kawasan komersial di atas lahan seluas 560 hektar di Cikarang.

Managing Director SPS Group Asmat Amin menyebut, proyek bernama Grand Cikarang City sebelumnya telah dikembangkan 100 hektar untuk rumah subsidi.

"Tahun ini terakhir kami keluarkan rumah subisidi di Grand Cikarang City, sekarang sudah 10.000 unit yang dihuni. Setelah itu akan bangun komersial, mungkin habis Lebaran (diluncurkan)," ujar Asmat, Selasa (6/6/2017).

Ia mengatakan, pada tahap pertama SPS Group akan mengembangkan lahan 50 hektar dengan kemungkinan dimanfaatkan sebagai apartemen terlebih dahulu.

Meski tidak menyebut berapa menara yang akan dibangun, tetapi ia memastikan di lahan tersebut tidak akan ada lagi rumah tapak.

Asmat menuturkan, harga apartemennya nanti dibanderol mulai Rp 12 juta per meter persegi untuk ukuran mulai 21 meter persegi.

Selain apartemen, kawasan komersial ini akan dibangun sejumlah gedung lain, seperti mal.

"Pokoknya rencana ada hotel, apartemen, ruko, rumah sakit, dan sekolah," kata Asmat.

Ia melanjutkan, konsepnya sendiri masih digodok dengan rancangan yang dibuat oleh arsitek dari Singapura.

Ada pun mengenai segmentasi pasar yang dibidik, Asmat mengaku tidak terpaku pada kelas-kelas tertentu.

Dengan desain yang bagus, bisa saja nanti apartemen tersebut dibuat untuk menengah ke atas.

Terkait investasi tahap satu, Asmat mengaku tengah menghitung besaran pastinya begitu pula total bank tanah yang dimiliki perseroan.

"Sebanyak 1.500-2.000 (hektar) dalam tahap pembelian, tetapi sudah mendapat izin lokasi," sebut Asmat.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com