Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lewat Tol Fungsional, Pemudik Dilarang Ngebut Lebih dari 40 KM Per Jam

Kompas.com - 07/06/2017, 12:29 WIB
Kontributor Semarang, Nazar Nurdin

Penulis

SEMARANG, KompasProperti - Polda Jawa Tengah mengimbau calon pemudik untuk berhati-hati ketika melewati jalan tol fungsional yang ada di Jawa Tengah.

Para pemudik tidak disarankan mengemudikan kendaraan lebih dari 40 kilometer per jam.

"Pengguna tol dari Brebes sampai Grinsing (Batang) diharapkan kesadarannya, agar bisa mengendalikan kecepatan maksimal 40 kilometer per jam," ujar Kepala Bidang Humas Polda Jateng Komisaris Besar Djarod Padakova, Selasa (6/6/2017).

Imbauan itu diberikan lantaran Polda Jateng telah mengecek kesiapan jalur itu pada Senin (5/6/2017) kemarin.

Saat tinjauan, Polda menerjunkan tim yang dipimpin oleh Kapolda Jateng Irjen Condro Kirono, Dirlantas Polda Jateng, Kabag Operasional Polda Jateng dan bagian Humas.

Rombongan mengecek kesiapan jalur dari Brebes hingga Grinsing, serta berdiskusi dengan pihak pelaksana pembangunan jalan tol.

Djarod mengatakan, calon pemudik perlu memperhatikan kecepatan lantaran jalan tol yang statusnya masih fungsional. Selain itu, di area kanan-kiri jalan tol fungsional belum ada jalur penyelamat.

"Karena badan jalan kanan kiri di tol masih kondisi tanah," tambahnya.

Meski demikian, polisi memastikan jalur tol dari Brebes Timur sampai Grinsing sudah siap dilalui saat arus mudik dan balik Lebaran tahun ini.

Untuk ruas dari Brebes Timur sampai Pemalang, sambung Djarod, bisa dilalui dua lajur. Sementara dari Pemalang hingga Grinsing (Batang) hanya satu jalur yang dapat digunakan. Jalan tol fungsional terutama ruas Batang-Grinsing terus dikebut pekerjaannya.

Ruas jalan dicor selebar 7 centimeter dengan lantai kerja atau lean concrette

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bakal Hadiri Acara WWF, AHY: Air dan Tanah Tak Bisa Dipisahkan

Bakal Hadiri Acara WWF, AHY: Air dan Tanah Tak Bisa Dipisahkan

Berita
[POPULER PROPERTI] Plus Minus Tandon Air Atas dan Bawah

[POPULER PROPERTI] Plus Minus Tandon Air Atas dan Bawah

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Situbondo: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Situbondo: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Jombang: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Jombang: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Pulang Dinas dari AS, AHY Sayangkan Investor Kabur karena Masalah Tanah

Pulang Dinas dari AS, AHY Sayangkan Investor Kabur karena Masalah Tanah

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sampang: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sampang: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Trenggalek: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Trenggalek: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sumenep: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sumenep: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bondowoso: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bondowoso: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Kediri: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Kediri: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tulungagung: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tulungagung: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Gresik: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Gresik: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kediri: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kediri: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Probolinggo: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Probolinggo: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Seram Bagian Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Seram Bagian Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com