Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kinerja Lippo Cikarang pada 2016 Kurang Maksimal

Kompas.com - 24/03/2017, 11:16 WIB

Jakarta, KompasProperti - Kinerja PT Lippo Cikarang Tbk (LPCK) selama 2016 belum memenuhi harapan akibat melemahnya pasar properti Indonesia. Namun, meski terjadi pelemahan, LPCK mencatatkan pendapatan sebesar Rp1,54 triliun dan laba bersih sebesar Rp529 Miliar.

Demikian paparan hasil Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan LPCK, Rabu (22/3/2017). Tercatat total aset LPCK juga tumbuh tiga persen dari Rp5,47 triliun menjadi Rp5,65 triliun.

"Kami masih terus fokus untuk mengembangkan Orange County yang merupakan proyek berkesinambungan kami untuk pertumbuhan masa depan," ujar Bartholomeus Toto, Presiden Direktur LPCK, Jumat (24/3/2017).

Dengan estimasi proyek Rp 250 triliun, saat ini Orange County menjadi megaproyek di Koridor Timur Jakarta. Dikembangkan di lahan seluas 322 hektar, enam menara apartemen dalam proyek ini sudah diluncurkan dan terjual 100 persen.

"Untuk menara apartemen kelima dan keenam adalah kerja bareng antara Lippo Group dan Mitsubishi Corporation Jepang," kata Toto.

Sementara itu, berdasarkan RUPST tersebut juga terjadi perubahan susunan anggota Dewan Komisaris dan Direksi LPCK. Perubahan itu antara laun Lee Heok Seng (Presiden Komisaris), Ketut Budi Wijaya (Komisaris Independen), Hendry Leo (Komisaris Independen), Hadi Cahyadi (Komisaris Independen), Setyono Djuandi Darmono (Komisaris Independen), Sugiono Djauhari (komisaris), Chan Chee Meng (komisaris).

Adapun untuk direksi berubah, yakni Bartholomeus Toto (Presiden Direktur dan Direktur Independen), Hong Kah Jin, Ju Kian Salim, dan Ivan Setiawan Budiono masing-masing menjabat sebagai direktur.

Aplikasi

Tahun ini, untuk mendorong konsep smart city di Koridor Timur Jakarta, LPCK telah meluncurkan aplikasi mobile LippoCikarang.com. Aplikasi ini dapat diakses dari berbagai perangkat android dan IOS.

"Isinya fitur-fitur informasi, seperti directory, property market dan informasi-informasi terbaru yang ada di Cikarang. Khusus penghuni tersedia  fitur khusus seperti CCTV Access dan eBilling sebagai mobile payment untuk maintanance fee," ujar Toto.

Untuk tahap pertama baru pengguna android yangdapat mengunduh aplikasi ini di Google Playstore, sedangkan  IOS baru dapat digunakan pada April nanti.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau