Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ibas: Program Infrastruktur Desa Perlu Didukung

Kompas.com - 13/03/2017, 10:12 WIB
Hilda B Alexander

Penulis

JAKARTA, KompasProperti - Ketua Fraksi Demokrat dan Anggota Komisi X DPR RI Edhie Baskoro Yudhoyono mengatakan pembangunan infrastruktur desa melalui Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Program Infrastruktur Sosial ekonomi Wilayah (PNPM-PISEW) perlu didukung sehingga targetnya tercapai. 

"Saya lihat program PISEW ini sangat besar manfaatnya. Coba kalau program PISEW tidak ada maka transportasi darat yang menghubungkan antar-desa sangat sulit," kata Edhie Baskoro yang biasa dipanggil Ibas seperti dikutip Antara, Senin (13/3/2017).

Menurut Ibas, pembangunan infrastruktur pedesaan akan mendorong peningkatan kehidupan sosial dan ekonomi masyarakat sehingga program terkait perlu mendapat perhatian semua kalangan.

Lebih lanjut dia menambahkan, jika akses jalan sudah bagus, masyarakat tidak kesulitan lagi memasarkan hasil pertanian.

"Mari kita doakan bersama agar semakin banyak lagi program pembangunan yang dilaksanakan di tempat ini," kata Ibas usai kegiatan kunjungan ke Desa Sriwedari, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Ngawi, Jawa Tengah, Minggu (12/3/2017).

Melihat manfaat seperti ini, melalui fungsinya sebagai anggota DPR, Ibas berjanji akan terus berusaha dan mendorong agar PISEW bisa terus berjalan dan ditingkatkan.

Dia juga menekankan semua pihak, terutama masyarakat agar selalu menjaga infrastruktur yang dibangun lewat PISEW.

Ada pun ujuan pelaksanaan PISEW adalah mempercepat pembangunan sosial ekonomi masyarakat yang berbasis sumber daya lokal, mengurangi kesenjangan antar-wilayah, pengentasan kemiskinani daerah perdesaan, memperbaiki pengelolaan pemerintahan dan penguatan institusi di perdesaan Indonesia.

Dengan terbangunnya infrastruktur pedesaan yang meliputi pembangunan sarana dan infrastruktur transportasi, produksi pertanian, pemasaran pertanian, air bersih dan sanitasi, pendidikan dan kesehatan diharapkan meningkatkan usaha ekonomi masyarakat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau