Hotel Perdana Mövenpick di Indonesia Resmi Beroperasi

BADUNG, KOMPAS.com - Hotel perdana yang dikelola Mövenpick Hotels & Resorts, Mövenpick Resort & Spa Jimbaran Bali resmi dibuka untuk publik, Kamis (12/1/2017). 

Fasilitas akomodasi kelas bintang lima ini dikembangkan oleh anak usaha PT Summarecon Agung Tbk (SMRA), PT Permata Jimbaran Agung.

Dalam sambutannya saat peresmian Mövenpick Resort & Spa Jimbaran Bali, Komisaris Utama SMRA Soetjipto Nagaria mengatakan, hotel ini merupakan portofolio properti pertama perseroan di luar Pulau Jawa.

"Kami hadir karena Bali masih merupakan magnet utama bagi industri pariwisata Indonesia. Seiring meningkatnya jumlah kunjungan wisatawan, meningkat pula kebutuhan akomodasi yang bagus," tutur Soetjipto. 

Untuk diketahui, Pemerintah menargetkan jumlah kunjungan wisatawan asing ke Bali sampai 2019 mendatang sebanyak 8 juta orang. 

Menurut Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Badung Cokorda Raka Darmawan hingga akhir 2016 lalu, sudah tercapai 4,6 juta kunjungan.

"Sisa target sebanyak 3,4 juta wisatawan lagi. Ini kami genjot dengan melakukan berbagai upaya strategis. Termasuk mengundang investor untuk menyediakan fasilitas akomodasi maupun mengelola obyek wisata," tambah Cokorda.

Asal Swiss

Dipilihnya  Mövenpick Hotels & Resorts, jaringan operator asal Swiss oleh SMRA sebagai mitra strategis pengelola hotel, karena pengalamannya di dunia hospitalitas selama 44 tahun.

"Pengalamannya sangat panjang. Kami memiliki kesamaan dalam nilai-nilai dan visi bisnis. Terutama ramah keluarga," kata Direktur Utama SMRA Adrianto P Adhi. 

Vice President Sales and Marketing Mövenpick Hotels & Resorts Asia, Bruno Huber, menambahkan, hotel di Jimbaran ini merupakan fasilitas gaya hidup (lifestyle) dengan dimensi baru bagi Bali.

"Kami punya kolam renang yang dirancang bergaya pantai, dan kolam renang ukuran olimpik mini. Kami juga membawa serta kuliner warisan berupa es krim, dan cokelat," imbuh Bruno.

Mövenpick Resorts & Spa Jimbaran Bali dirancang sebanyak 297 kamar berukuran mulai dari 34 meter persegi hingga 108 meter persegi. 

Hotel ini terintegrasi dengan Samasta Village di atas lahan seluas 4 hektar. Selain kolam renang, fasilitas yang melengkapinya adalah spa yang bakal dibuka pada April 2017, restoran Anarasa, Katha Lobby Lounge and Library, ruang serba guna, dan ruang pertemuan.

Kehadiran Mövenpick Resorts & Spa Jimbaran Bali merupakan bagian dari rencana besar Mövenpick Hotels & Resorts hingga 2020 mendatang dengan menargetkan pengelolaan 30 hotel di seluruh Asia.

Sementara untuk Bali, hotel dengan nilai investasi Rp 550 miliar ini menggenapi 40 hotel di seluruh Bali yang beroperasi pada tahun 2017.