Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bangun Pelabuhan, Pemerintah Gandeng Rotterdam

Kompas.com - 22/11/2016, 11:37 WIB
Arimbi Ramadhiani

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kerjasama antara Indonesia-Belanda mencakup sejumlah proyek di sektor manajemen air dan perairan.

Selain pembangunan tanggu laut raksasa atau giant sea wall, pemerintah juga bekerja sama dengan Belanda untuk pembangunan pelabuhan.

"Untuk pelabuhan Jakarta, kami sudah bertemu dengan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman. Ada korporasi Pelabuhan Rotterdam dengan Jakarta," ujar Menteri Infrastruktur dan Lingkungan Belanda Melanie Schultz van Haegen di Kementerian PUPR, Jakarta, Senin (21/11/2016).

Melanie menjelaskan, dalam pembicaraan tersebut, ada 5 pelabuhan yang akan dikembangkan pemerintah.

Dua di antaranya akan dikerjasamakan dengan Pelabuhan Rotterdam yang berbentuk partisipasi proyek secara langsung.

"Sementara untuk 3 pelabuhan lainnya, kerjasamanya yakni mentoring. Pelabuhan Rotterdam memberikan petunjuk bagaimana mengembangkan pelabuhan yang terbaik," kata Melanie.

Kerja sama ini masuk dalam Kegiatan yang Diusulkan di bawah Memorandum of Understanding (MOU) atau nota kesepahaman Indonesia-Belanda Fase 4 dengan kurun waktu 2015-2019.

Kegiatan ini merupakan kelanjutan program pelatihan dan pemaparan Rotterdam-Jakarta (DUTEP).

Pihak yang terlibat dari Indonesia adalah Dinas Tata Air Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Seperti diketahui, Pelabuhan Rotterdam merupakan pelabuhan terbaik yang dilengkapi dengan sejumlah fasilitas antara lain jaringan kereta, kapasitas jalan, jembatan, terowongan, dermaga terminal.

Pelabuhan ini juga termasuk pelabuhan terbesar di dunia. Selain menjadi tempat bongkar-muat barang, pelabuhan ini pun menjadi destinasi wisata bagi para turis.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com