Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Keberhasilan Infrastruktur Transportasi Tergantung 3 Hal

Kompas.com - 15/11/2016, 19:00 WIB
Arimbi Ramadhiani

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Infrastruktur transportasi sangat memengaruhi dua hal, yakni pertumbuhan dan pemerataan ekonomi.

Namun, untuk keberhasilan pembangunan infrastruktur transportasi, perlu dukungan semua pihak.

Menurut pengamat transportasi dari Universitas Gadjah Mada Danang Parikesit, dukungan ini juga perlu dibarengi oleh komitmen dari pihak-pihak terkait.

"Kita menyayangkan sekali seperti kereta api Sulawesi, karena ngga ada uang jadi tidak dibangun. Padahal itu bisa mengurangi biaya dan membantu logistik," ujar Danang kepada Kompas.com, usai Indonesia Economic Forum di Hotel Shangri-La, Jakarta, Selasa (15/11/2016).

Hal terpenting kedua setelah komitmen, kata Danang, adalah koordinasi antara pemerintah pusat dan daerah.

Saat ini, mekanisme koordinasi antar-keduanya dinilai belum efektif. Hal tersebut tercermin pada proyek Light Rail Transit atau LRT.

Proyek ini tersendat pembangunannya karena koordinasi antara Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dengan Kementerian Perhubungan belum sinkron.

"Ini isu penting. Karena, ini bisa berulang terjadi di kota-kota besar lain seperti Surabaya, Medan, Makassar. Makanya perlu interaksi di pemda dan pusat yang kredibel," tutur Danang.

Faktor ketiga yang memengaruhi keberhasilan pembangunan infrastruktur transportasi, lanjut dia, adalah pembiayaan.

Jika pembiayaan cenderung mendorong Badan Usaha Milik Negara (BUMN) atau pihak swasta, maka formulasinya harus tepat.

"Pada akhirnya pemeintah harus menstrukturkan mekanisme biaya itu," jelas Danang.

Faktor lainnya yang juga berpengaruh adalah tanah. Selama ini, tambah dia, banyak pihak sudah berbicara mengenai tanah.

Hal ini menunjukkan kesadaran banyak pihak terkait tanah. Namun, bukan berarti jika masalah tanah selesai maka pembangunan bisa selesai.

Pasalnya, kembali lagi bahwa faktor utama keberhasilan infrastruktur adalah 3 hal tersebut di atas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Situbondo: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Situbondo: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Jombang: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Jombang: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Pulang Dinas dari AS, AHY Sayangkan Investor Kabur karena Masalah Tanah

Pulang Dinas dari AS, AHY Sayangkan Investor Kabur karena Masalah Tanah

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sampang: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sampang: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Trenggalek: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Trenggalek: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sumenep: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Sumenep: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bondowoso: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bondowoso: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Kediri: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Kediri: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tulungagung: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Tulungagung: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Gresik: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Gresik: Pilihan Hunian Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kediri: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kediri: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Probolinggo: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Probolinggo: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Seram Bagian Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Seram Bagian Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangkalan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangkalan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Magetan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Magetan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com