Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Makin Padat Penduduk, Kebutuhan Mal di Jakarta Barat Meningkat

Kompas.com - 14/11/2016, 07:00 WIB
Arimbi Ramadhiani

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Jumlah penduduk yang terus bertambah mendorong munculnya kebutuhan akan perumahan dan juga properti komersial pusat belanja.

Hal ini lazim terjadi di semua kota, termasuk Jakarta Barat.

Melihat potensi pasar tersebut, PT Citicon Propertindo juga akan membangun kawasan komersial pusat perbelanjaan, menyusul apartemen Wang Residence.

"Kami menyiapkan kawasan komersial di atas lahan 5.000 hektar. Istilahnya, kami akan bangun "City Loft Sudirman"-nya Jakarta Barat," ujar Managing Director PT Citicon Propertindo, Simon Kurniawan kepada Kompas.com, sambil berkeliling show unit Wang Residence, di Jalan Panjang, Jakarta, Minggu (13/11/2016).

Lahan seluas ini akan digunakan untuk membangun pusat perbelanjaan yang dilengkapi supermarket, kafe, restoran, salon, dan fasilitas komersial lainnya.

Menurut Simon, kawasan komersial ini tidak hanya dibangun untuk menunjang kebutuhan penghuni Wang Residence, melainkan juga kawasan perumahan sekitarnya yang telah berdiri sejak 1984.

Dengan demikian, tanah kosong sudah tidak ada yang besar sehingga tidak ada lagi lahan untuk membangun mal.

"Kami beruntung dapat 5.000 hektar karena pangsa pasar (pusat perbelanjaan) besar sekali," jelas Simon.

Ia menambahkan, di kota-kota besar negara maju seperti Amerika Serikat, mal-mal besar dapat ditemukan di pusat kota.

Meski begitu, seiring berjalannya waktu, tumbuh mal-mal kecil di sekitar perumahan karena kepadatan penduduk meningkat.

"Saya lihat ke depannya justru arahnya ke sana. Sekarang konsepnya orang mau menghindari macet, lebih dekat," tutur Simon.

Ia menambahkan, pihaknya akan membangun pusat perbelanjaan setinggi 5 lantai dengan luas 7.000 meter persegi.

Saat ini, ia tengah membicarakan finalisasi dengan sejumlah tenant yang akan mengisi pusat perbelanjaan tersebut.

"Mal ini pangsa pasarnya kuat untuk Senin -Jumat. Memang Sabtu-Minggu orang pasti ke pusat kota, tapi Senin sampai Jumat ini kan 5 dari 7 hari. Jadi lebih banyak," tandas Simon.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Begini Cara Cek Nilai Tanah di Suatu Daerah Secara Online

Begini Cara Cek Nilai Tanah di Suatu Daerah Secara Online

Berita
Mau Bikin AJB Tanah atau Rumah? Berikut Syarat dan Cara Mengurusnya

Mau Bikin AJB Tanah atau Rumah? Berikut Syarat dan Cara Mengurusnya

Berita
Hingga Oktober, Pemerintah Gelontorkan Rp 282,9 Triliun buat Infrastruktur

Hingga Oktober, Pemerintah Gelontorkan Rp 282,9 Triliun buat Infrastruktur

Berita
119,7 Juta Bidang Tanah Telah Terdaftar melalui PTSL

119,7 Juta Bidang Tanah Telah Terdaftar melalui PTSL

Berita
Jalan Tol Tanjung Pura-Pangkalan Brandan Akan Difungsikan saat Nataru

Jalan Tol Tanjung Pura-Pangkalan Brandan Akan Difungsikan saat Nataru

Berita
Persiapan PP Jelang Nataru, Mulai Jalan Tol hingga Mal

Persiapan PP Jelang Nataru, Mulai Jalan Tol hingga Mal

Berita
'Face Recognition' Digunakan 5,8 Juta Kali, Terbanyak di Stasiun Gambir

"Face Recognition" Digunakan 5,8 Juta Kali, Terbanyak di Stasiun Gambir

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung Timur: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Dibanderol Rp 1,5 Miliar, Rumah di Sawangan Ini Tak Butuh Renovasi Lagi

Dibanderol Rp 1,5 Miliar, Rumah di Sawangan Ini Tak Butuh Renovasi Lagi

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Belitung: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Clement Francis Terpilih Jadi Ketua Umum AREBI 2024-2027

Clement Francis Terpilih Jadi Ketua Umum AREBI 2024-2027

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Tengah: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bangka Selatan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
REI Nilai Gebrakan Ara Bertolak Belakang dengan Satgas Perumahan

REI Nilai Gebrakan Ara Bertolak Belakang dengan Satgas Perumahan

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bintan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Bintan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau