Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dimulai Oktober, Paket Pelelangan Dini Infrastruktur Capai Rp 24,8 Triliun

Kompas.com - 30/09/2016, 23:00 WIB
Arimbi Ramadhiani

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktorat Jenderal Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) merencanakan untuk lelang dini sejumlah proyek jalan.

Pelelangan dini ini merupakan kegiatan kedua kalinya yang dilakukan pemerintah, setelah pelelangan pertama berlangsung pada Oktober tahun sebelumnya.

"Pelelangan dini diharapkan pada Oktober sudah dilakukan. Untuk paket pertama bisa 205 paket dengan presentase 27,2 persen," ujar Direktur Pengembangan Jaringan Jalan (PJJ) Direktorat Jenderal Bina Marga Rachman Arief, saat diskusi media di Kementerian PUPR, Jakarta, Jumat (30/9/2016).

Ia menyebutkan, paket pertama ini bernilai Rp 6,7 triliun. Selanjutnya, untuk tahap kedua, pemerintah akan melelang 258 paket pada November 2016. Nilai paket ini mencapai Rp 7,8 triliun.

Tajap ketiga akan dilaksanakan sebanyak 366 paket dengan nilai Rp 5,6 triliun pada Desember 2016.

Kemudian, pemerintah juga akan melelang sebanyak 486 paket pada tahap keempat, Januari 2017 mendatang. Nilai paket ini mencapai Rp 2,3 triliun.

Terakhir, pada tahap kelima, pemerintah melelang paket terbanyak yakni 1.085 paket dengan nilai Rp 2,3 triliun. Tahap lelang ini akan dilangsungkan pada Februari 2017.

"Rencananya, Februari sudah dilelang 100 persen dengan nilai total paket yang dilelangkan Rp 24,8 triliun," tutur Rachman.

Ia juga mengatakan, dengan adanya pelelangan dini, penyerapan anggaran bisa dilakukan lebih cepat pada tahun depan.

Jika lelang dini tersebut berhasil, penyerapan anggaran di Januari sebanyak Rp 1,35 triliun untuk pembayaran uang muka dan Rp 1,02 triliun untuk multi years contract (MYC).

Dengan demikian, total penyerapan di Januari 2017 adalah sebesar Rp 2,37 triliun atau 5,26 persen dari pagu anggaran Rp 45,14 triliun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com