Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebelum Ajukan Kredit Rumah, Pekerja Non-formal Diminta Menabung di Bank

Kompas.com - 23/08/2016, 07:27 WIB
Arimbi Ramadhiani

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) non-formal selama ini kesulitan membeli rumah meski harganya relatif murah.

Hal ini disebabkan karena MBR non-formal berpenghasilan tidak tetap setiap bulannya, berbeda dengan MBR pekerja formal.

Menurut Direktur Jenderal Pembiayaan Perumahan Maurin Sitorus, skema yang memungkinkan untuk membantu MBR non-formal adalah dengan meminta mereka menabung di bank terlebih dulu.

"Bank itu ekstra hati-hati saat memberikan kredit. Untuk itu, kita meminta kerjasama pekerja non-formal, misalnya mereka menabung dulu setahun, supaya bank bisa mengestimasi kira-kira penghasilannya berapa per bulan," ujar Maurin di Sentraland Bekasi, Senin (22/8/2016).

Maurin melanjutkan, untuk mengajukan kredit pemilikan rumah (KPR), MBR non-formal dihadapkan pada persyaratan perbankan yang sangat ketat.

Mereka akan ditanya berapa penghasilannya per bulan. Tujuannya, bank ingin mengantisipasi kredit macet di waktu mendatang.

Bagi MBR pekerja formal, penghasilan per bulan mungkin mudah dibuktikan dengan slip gaji. Sebaliknya bagi MBR non-formal yang tidak memiliki slip gaji, mendapat KPR dari bank menjadi sangat sulit.

Dengan menabung di bank dalam kurun waktu 6 bulan sampai 1 tahun, tutur Maurin, bank bisa memperkirakan penghasilan pekerja informal setiap bulan.

"Masyarakat harus menabung setidaknya 5 persen dari nilai rumah yang diinginkan. Nanti pemerintah akan bantu beri bantuan 25 persen, sisanya 70 persen menjadi beban pinjaman MBR dengan suku bunga konvensional," jelas Maurin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kuartal I-2024, Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen

Kuartal I-2024, Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen

Berita
[POPULER PROPERTI] Pasok Material Tol Padang-Sicincin, HK Kolaborasi dengan Korem 032/Wirabraja

[POPULER PROPERTI] Pasok Material Tol Padang-Sicincin, HK Kolaborasi dengan Korem 032/Wirabraja

Berita
9 Jembatan Tua di Jatim Tuntas Diganti, Telan Biaya Rp 591,9 Miliar

9 Jembatan Tua di Jatim Tuntas Diganti, Telan Biaya Rp 591,9 Miliar

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pekalongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Pekalongan: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Purbalingga: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Purbalingga: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Brebes: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Brebes: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kebumen: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Kebumen: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Kini, Masyarakat Banyuwangi Tak Lagi Waswas soal Kepastian Tanah

Kini, Masyarakat Banyuwangi Tak Lagi Waswas soal Kepastian Tanah

Berita
Berapa Lama Mesin Cuci di Rumah Anda Bisa Bertahan?

Berapa Lama Mesin Cuci di Rumah Anda Bisa Bertahan?

Tips
5 Tanda Mesin Cuci di Rumah Anda Perlu Diganti

5 Tanda Mesin Cuci di Rumah Anda Perlu Diganti

Tips
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Rembang: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kabupaten Rembang: Pilihan Ekonomis

Perumahan
MRT Jakarta Gaet SMI, Garap Proyek Mixed Use di Dekat Stasiun Blok M dan ASEAN

MRT Jakarta Gaet SMI, Garap Proyek Mixed Use di Dekat Stasiun Blok M dan ASEAN

Berita
Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Salatiga: Pilihan Ekonomis

Perumahan Terjangkau di Bawah Rp 200 Juta di Kota Salatiga: Pilihan Ekonomis

Perumahan
Mulai Rabu Ini, KA Lodaya Resmi Gunakan Kereta Stainless New Generation

Mulai Rabu Ini, KA Lodaya Resmi Gunakan Kereta Stainless New Generation

Berita
Kuartal I-2024, Laba Bersih Ingria Meroket 341 Persen

Kuartal I-2024, Laba Bersih Ingria Meroket 341 Persen

Berita
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com